bakabar.com, JAKARTA -Timnas Indonesia kembali melawan Libya dalam uji coba kedua di Stadion Mardan Sports Complex, Turki, Jumat (5/1) malam.
Sebelum dalam pertemuan pertama, Selasa (2/1), Indonesia menjadi bulan-bulanan Libya, sehingga kalah telak dengan skor 0-4.
Gol-gol Libya dicetak Ahmed Ekrawa di menit 25, Omar Al Khoja menit 58, Nour Al Din Al Qulaib menit 89, dan Alaa Al Qajdar di menit 90+2.
Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong meminta pendukung Timnas Indonesia tidak gusar. Penyebabnya pertemuan pertama itu digunakan untuk mengecek kondisi pemain pascapemusatan latihan.
"Sampai sehari sebelum melawan Libya, kami memang fokus latihan fisik," tukas Shin Tae-yong seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
"Makanya saya tidak melihat skor, tetapi hanya ingin mengecek kondisi pemain. Makanya fans tidak perlu khawatir dengan kekalahan dari Libya," sambungnya.
Baca Juga: Kalah Telak dari Libya, Kemerosotan Timnas Indonesia Jelang Piala Asia?
Namun dalam pertemuan kedua, Timnas Indonesia harus bermain lebih baik. Selain membuktikan kebenaran pernyataan Shin Tae-yong menjelang Piala Asia 2023, pertandingan ini juga menentukan nilai dalam ranking FIFA.
Diketahui uji coba pertama tidak didaftarkan ke FIFA sebagai partai tier 1 atau FIFA Match A. Sedangkan uji coba kedua, sudah dipastikan didaftarkan ke FIFA.
Seandainya berhasil mengalahkan Libya, Timnas Indonesia akan mendapatkan 2,93 poin tambahan. Hasilnya Garuda akan mengoleksi total poin 1.066,94.
Dengan begitu, Timnas Indonesia bisa naik satu peringkat dari posisi 146 ke 145 dunia, sekaligus menggeser Bostwana dengan 1.064,50 poin.
Namun kalau hanya bermain imbang, Indonesia meraup 0,43 poin. Sebaliknya kalau kalah, berarti Elkan Baggott cs kehilangan 2,07 poin.
Di sisi lain, Shin Tae-yong dapat menurunkan semua pemain, termasuk Sandy Walsh dan Elkan Baggott. Pengecualian Shayne Pattynama yang harus pulang kembali ke Belanda, karena sang ibu sedang sakit.
Sesuai dengan rencana, uji coba kedua melawan Libya tersebut disiarkan langsung oleh Indosiar mulai pukul 21.00 Wita.