bakabar.com, MARTAPURA – Kabar duka datang dari Kabupaten Banjar. Mantan Wakil Bupati periode 2000-2005, H Mawardi Abbas wafat.
Ia dikabarkan wafat saat dalam menjalani perawatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura, Selasa (17/5) pukul 15.45 Wita.
Kabar duka ini santer di media sosial, diiringi ucapan belasungkawa. Wakil Ketua III DPRD Banjar M Zacky Hafizie mengatakan turut berduka cita atas wafatnya salah satu tokoh senior di Kabupaten Banjar ini.
Menurutnya, cukup banyak sumbangsih almarhum untuk pembangunan di Kabupaten Banjar.
“Kita sangat berduka cita atas wafatnya beliau, semoga mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ujar politisi Partai Pembangunan Persatuan (PPP) ini.
Selain politisi, Mawardi Abbas juga dikenal sebagai tokoh Muhammadiyah juga tokoh Pramuka di Kabupaten Banjar.
Sekedar diketahui, Mawardi Abbas wafat di usia sekitar 82 tahun. Jebolan Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta itu pernah menjabat Wakil Bupati Banjar mendampingi Rudi Ariffin pada periode 2000-2005.
Di Pilkada 2005, Mawardi sempat menjadi kandidat kuat sebagai calon wakil bupati lagi mendampingi Pangeran Khairul Saleh, namun tidak terjadi. Akhirnya Mawardi mencoba peruntungan mencalon sebagai DPD RI, namun gagal tembus ke Senayan.
Di Pilkada Bupati Banjar tahun 2015, Mawardi kembali ikut berkontestasi sebagai calon wakil. Kala itu ia berpasangan dengan Gusti Abidiansyah. Pilkada kala itu ada 4 peserta pasangan, yang akhirnya dimenangkan pasangan KH Khalilurrahman (alm)-Saidi Mansyur.
Mendiang juga diketahui cukup lama berkiprah di partai PPP, hingga akhirnya bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PBB) menjelang pemilihan legislatif tahun 2019.
