bakabar.com, BARABAI – Yayasan Rumah Singgah melalui kanal kitabisa.com kembali menyalurkan bantuan untuk para santri terdampak banjir di Hulu Sungai Tengah (HST), Minggu (18/7).
Bantuan tersebut berasal dari donasi atau penggalangan dana oleh influencer Aldio Pramudya Gunawan bersama para dermawan. Hasilnya, mereka berhasil mengumpulkan 1.000 Alquran dan perbotan lainnya untuk para santri dan Pondok Pesantren di Bumi Murakata.
Influencer yang lebih dikenal dengan nama Ogut Muda Cuma Sekali ini meyakini, wakaf Alquran bisa membantu para santri. Terutama santri dari Pesantren Al-Ittihad maupun yang ada di pelosok HST yang sama-sama terdampak banjir.
"Kalo saya, pengen manfaatin hidup ini ngelakuin hal-hal yang bisa berdampak buat orang banyak. Apalagi kalo bisa jadi sumber pahala atau kebaikan buat diri sendiri," ungkap Ogut.
Bantuan tersebut diterima para relawan HST. Mereka pun langsung menyalurkan bantuan itu kepada para santri hingga ke pelosok HST
Koordinator Relawan, Kamarudin merincikan 1.000 Al Qur'an tadi dibagikan kepada para santri di pesantren, 40 Taman Pendidikan Alquran (TPA) serta berbagai tempat pengajian.
Bantuan itu, terang Kamarudin, sangat diperlukan para santri. Sebab, pascabanjir Januari 2021 lalu masih banyak Alquran yang rusak akibat terendam.
“Kami juga membagikan ke perorangan yang memang memerlukan Al Qur'an tersebut dari desa, kota, sampai ke pelosok-pelosok HST." ucap Kamarudin.
Selain Al Qur'an, nampak para relawan juga menyalurkan puluhan lemari dan kasur, 2 roll sajadah dan 1 set sound system untuk Pondok Pesantren Al-Ittihad Barabai.
“Semua itu merupakan titipan dari para donatur yang sama," tutup Kamarudin.
Pengurus Pesantren Al-Ittihad, Ustaz Saifullah menyebutkan bantuan tersebut sangat diperlukan para santri.
Pasalnya, berbagai macam fasilitas pesantren turut terdampak banjir. Terutama perabotan santri, tempat ibadah hingga bangunan sepert pagar yang roboh.
"Alhamdulillah, dengan diterimanya bantuan ini kami sangat terbantu. Sehingga, kebutuhan fasilitas santri sudah tercukupi," kata Saifullah.
Bantuan sound system, kata Syaifullah membuat santri gembira. Sebab, mereka bisa kembali melaksanakan kegiatan maulid habsy bersama.
"Mudah-mudahan apa yang diberikan manfaat dunia akhirat bagi kami dan kita semua dan dibalas oleh Allah Swt," tutup Syaifullah.
