Sport

Timnas Indonesia Gagal Tekuk Bahrain, Wasit Langsung Dirujak Warganet

Sempat unggul hingga injury time babak kedua, Timnas Indonesia harus puas berbagi poin dengan Bahrain, Jumat (11/10) dini hari. Wasit pun dirujak warganet, kare

Featured-Image
Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, dikawal beberapa pemain Bahrain dalam pertandingan di Bahrain National Stadium, Jumat (11/10) dini hari. Foto: AFC

bakabar.com, RIFFA - Sempat unggul hingga injury time babak kedua, Timnas Indonesia harus puas berbagi poin dengan Bahrain, Jumat (11/10) dini hari. Wasit pun dirujak warganet, karena dianggap andil mencuri poin penuh Garuda.

Bermain dalam lanjutan kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026 Zona Asia di Bahrain National Stadium, Indonesia tertinggal lebih dulu.

Diawali pelanggaran Rafael Struick, Bahrain berhasil mencetak gol di menit 15. Dari jarak yang cukup jauh, tendangan bebas Mohamed Marhoon mengecoh kiper Maarten Paes.

Bola yang melesat ke kiri sempat membentur tiang, sebelum dan melewati garis.

Tertinggal satu gol, Indonesia belum bisa menemukan jalan keluar dari tekanan pemain tuan rumah. Malah gawang Garuda nyaris kebobolan di menit 40 dan 41.

Berawal dari sepakan Ali Madan yang ditepis Maarten Paes. Dari tendangan sudut yang dihasilkan, sundulan Amine Benaddi masih melebar dari gawang.

Akhirnya Indonesia berhasil menyamakan kedudukan di menit 45+3 melalui aksi Ragnar Oratmangoen. Gol ini diawali umpan silang Ivar Jenner dari kanan dan membentur badan Ali Madan.

Bola liar disontek Sandy Walsh dan terkena paha Mees Hilgers di kotak penalti. Selanjutnya si kulit bundar diselesaikan Ragnar Oratmangoen yang lepas dari jebakan offside.

Selepas turun minum, Indonesia mengubah komposisi pemain. Pelatih Shin Tae-yong memasukkan Eliano Reijnders dan Rizky Ridho untuk menggantikan Sandy Walsh dan Jordi Amat.

Sementara Bahrain masih terus menekan. Peluang diperoleh Mohamed Marhoon melalui tembakan melengkung yang masih melebar di menit 53.

Memasuki menit 68, Maarten Paes kembali beraksi untuk mematahkan sepakan menyilang pemain pengganti Husain Abdulkarim dari dalam kotak penalti.

Namun sekali lagi Indonesia membuktikan efektivitas permainan dan berhasil mencetak gol kedua di menit 74.

Berawal dari serangan balik, bola lantas dikuasai Thom Haye dan dioper kepada Rafael Struick di depan kotak penalti.

Sempat mencari posisi, Struick kemudian melepas sepakan melengkung ke kiri gawang yang gagal diantisipasi kiper Ebrahim Lutfalla.

Indonesia nyaris kebobolan akibat bunuh diri Jay Idzes di menit 81, setelah salah mengantisipasi tendangan bebas. Untungnya bola yang tersundul ke arah belakang, masih mampu ditangkap Maarten Paes.

Hingga injury time, Bahrain terus berusaha menyamakan kedudukan. Salah satunya melalui freekick Mohamed Marhoon yang sedikit melenceng di kanan gawang.

Keputusan wasit memperpanjang injury time dari seharusnya 6 menit menjadi 11 menit, berbuah petaka untuk Indonesia. Tepat di menit 90+9, Bahrain berhasil menyamakan kedudukan.

Berawal dari tendangan sudut, Mohamed Marhoon bergerak cukup bebas dan menyambar bola liar sambil menjatuhkan diri.

Gol tersebut sempat diprotes Timnas Indonesia, karena wasit dinilai sengaja memperpanjang injury time yang sudah ditetapkan. Bahkan akibat protes keras, manajer Timnas Indonesia, Sumardji, diganjar kartu merah.

Wasit juga tidak melakukan pengecekan VAR, mengingat posisi Mohamed Marhoon diduga sudah offside ketika menyambar bola.

Namun protes diabaikan wasit dan pertandingan pun berakhir beberapa detik berselang setelah gol Bahrain.

Akibat skor 2-2, Indonesia turun ke peringkat lima klasemen grup C dengan 3 poin. Sedangkan Bahrain di peringkat empat dengan 4 poin, tertinggal 5 poin dari Jepang yang kokoh di puncak klasemen.

Tidak lama seusai pertandingan, tagar wasit pun menjadi trending topic di X. Hampir semua warganet yang juga pendukung Timnas Indonesia, mengutuk keputusan wasit Ahmed Alkaf dari Oman.

Bahkan hanya dalam hitungan 10 menit, unggahan yang menyertakan tagar wasit di X sudah mencapai lebih dari 157.000.

Editor


Komentar
Banner
Banner