bakabar.com, BOGOR - Volume kendaraan menuju kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada hari kedua libur panjang akhir pekan (long weekend) ini, menurun dibanding hari Kamis (1/6) kemarin.
KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto mengatakan dengan kondisi tersebut rekayasa sistem satu arah (one way) belum diterapkan pada pagi hari seperti Kamis kemarin.
"Kami sampaikan untuk situasi di kawasan Puncak pagi hari ini di hari Jumat memang terpantau arus kendaraan yang menuju ke Puncak tidak seperti di hari Kamis kemarin," kata Ardian kepada wartawan, Jumat (2/6).
Baca Juga: Kelebihan Muatan, Pikap Bawa Sayur Terguling di Jalur Alternatif Puncak Bogor
"Peningkatan arusnya tidak begitu deras yang menuju Puncak memang pagi hari ini situasi masih kami normalkan dua arah," sambungnya.
Untuk ganjil genap telah dilaksanakan hingga pukul 08.30 WIB tadi. Sementara ganjil genap dihentikan mengingat lalu lintas di Puncak relatif terkendali.
"Tadi pukul 08.30 WIB sudah istirahat dulu karena di tengah jalur puncak seperti hambatan di Megamendung dan Pasar Cisarua belum terjadi antrean, sehingga kami isi dengan mengistirahatkan pemeriksaan ganjil genap," imbuhnya.
Baca Juga: Beredar Pungutan Pedagang di Puncak Berlogo Dishub, Pemkab Bogor Bantah
Meski volume kendaraan relatif terkendali, lanjut Ardian, pihaknya tetap bersiaga. Selain volume kendaraan menuju Puncak, dia juga memantau kendaraan yang menuju ke arah Jakarta.
"Kalau sampai menjelang Salat Jumat arusnya tidak terlalu signifikan ,maka kami akan coba melihat arus kendaraan yang turun dari Puncak menuju Jakarta. Apabila sudah dominan arus yang turun, maka kami akan laksanakan one way ke bawah," ucapnya.