bakabar.com, JAKARTA - Turnamen Indonesia Open 2023 tiba di penghujung pertandingan. Setelah hampir satu pekan berlangsung, hari ini, Minggu (18/6) merupakan babak puncak dari ajang bulutangkis dengan level BWF Super 1000 tersebut.
Di hari terakhir pertandingan, akan ada lima partai final yang bakal dimainkan dari tiap sektor. Sektor ganda campuran baru saja berakhir dengan mempertemukan juara bertahan asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong melawan wakil Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Pertandingan ini dimenangkan Zheng/Huang dua gim langsung 21-14, 21-11. Kemudian di sektor tunggal putri juga baru saja selesai antara Chen Yu Fei asal China berhadapan dengan juara Olimpiade 2022 Tokyo Carolina Marin.
Chen kali ini keluar sebagai juara Indonesia Open setelah unggul dua gim atas Marin 21-18, 21-19. Sementara sektor ganda putri tengah berlangsung pertarungan dari Baek Ha Na/Lee So Hee asal Korea menghadapi pasangan Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Baca Juga: Lolos ke Final Indonesia Open 2023, Jokowi Yakin Ginting Juara
Lalu setelah giliran pertandingan ganda putra antara Satwiksairaj R/Chirag Shetty bertemu Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Terakhir tentunya yang paling ditunggu pertarungan sengit yang mempertemukan pemain tunggal putra ranking satu (1) dunia dengan ranking dua (2) dunia yaitu Viktor Axelsen bertarung dengan Anthony Sinisuka Ginting.
Sebelum rangkaian pertandingan final dimulai, penonton yang hadir secara langsung di Istora disuguhkan beberapa penampilan diantaranya dari penyanyi solo Andien serta Diskopantera.
Pada penutupan hari ini, PP PBSI selaku induk organisasi dari olahraga bulutangkis Indonesia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen yang sudah sama-sama mensukseskan pelaksanaan dari Indonesia Open tahun ini.
Baca Juga: Jumpa Jojo di Perempat Final Indonesia Open 2023, Ginting: Saya Ingin Menang!
“Saya mewakili seluruh panitia merasa bangga dan terhormat bisa kembali menyelenggarakan Indonesia Open 2023 dengan lancar dari awal sampai akhir. Turnamen ini menyajikan pertarungan yang menarik mengingat selain BWF Super 1000 juga tahun ini sudah masuk dalam perhitungan poin Olimpiade Paris 2024,” ucap Wakil Ketua II PP PBSI, Eduart Wolok.
Selain ucapan terima kasih, Eduart mengingatkan kepada semua yang hadir kalau Indonesia Open tahun ini merupakan yang terakhir diselenggarakan di Istora, Senayan sebelum nantinya pindah ke tempat yang baru yakni Indonesia Arena.
"Penyelenggaraan di Istora tahun ini adalah yang terakhir. Sampai jumpa di Indonesia Arena tahun depan," terang Eduart Wolok.
Indonesia Open 2023 menjadi ajang level BWF Super 1000 pertama sebagai awal pengumpulan poin jelang Olimpiade 2024 Paris.
Pada kejuaraan akbar ini, hadiah total yang diberikan mencapai Rp 18,5 miliar dengan rincian juara sektor individu senilai USD 87.500 (Rp 1,3 miliar), sedangkan runner up mengantongi USD 42.500 (Rp 631,7 juta).
Sedangkan di nomor ganda, pemenang dari turnamen ini akan diguyur hadiah sebesar USD 92.500 (Rp 1,37 miliar), sementara runner up mendapat USD 43.750 (Rp 650 juta).
