bakabar.com, JAKARTA - Harga beras melonjak. Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia menganalisa, ada potensi darurat beras nasional.
Dari keterangan yang diberikan. Data harga terbaru per Kamis (31/8) menunjukan, harga beras medium nasional Rp12.300 - Rp12.400 per kilogram. Sedangkan premium berkisar Rp14.000-Rp14.200.
"Kondisi ini memungkinkan membawa Indonesia masuk ke dalam darurat beras nasional," katanya dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Stabilisasi Pangan Beras Lewat Program GPM
Dia menjelaskan, sejauh ini, Indonesia memang belum masuk pada fase darurat beras secara nasional. Tapi, potensi itu terus ada.
Karena, dia mengatakan, di tingkat penggilingan sudah cukup sulit mendapatkan beras. "Bahkan sampai berebut," terangnya.
Selain itu, fakta lapangan juga menunjukan banyaknya keluhan yang datang dari pedagang beras. Tapi, pemerintah seakan tidak peduli.
Baca Juga: Cadangan Pangan Aman, Bulog Nyetok 1,6 Juta Ton Beras
Pasalnya, kementrian pertanian menyakini adanya panen di bulan september. Sedangkan IKAPPI menilai, stok beras yang dimiliki secara nasional masih belum cukup dalam waktu 4 bulan ke depan.
"Karena itu, kami mendorong untuk dilakukan percepatan penguatan penanganan agar tidak terjadi kepanikan dibawah," pungkasnya.