bakabar.com, JAKARTA – Bulog memastikan pangan cadangan beras nasional aman. Stoknya sebanyak 1,6 juta ton dalam rangka penyaluran bantuan dan stabilisasi harga.
"Jumlah 1,6 juta ton beras secured sesuai arahan Bapak Presiden dalam ratas sebelumnya," ujar Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi, Rabu (23/8).
Kata dia, akan terus ada bertambah stok pangan. Seiring penyerapan gabah dan beras yang terus dilakuan oleh Perum Bulog.
Baca Juga: Waspada! 12 Provinsi Masuk Kategori Rawan Pangan
Untuk meredam lonjakan harga beras, Bapanas terus menggencarkan Gerakan Pangan Murah (GPM). Dilakukan di seluruh wilayah Indoensia secara rutin.
Program itu dilakukan bersama Kementerian Dalam Negeri. Sekaligus memantau perkembangan inflasi pangan di seluruh wilayah.
"Pemerintah akan segera kembali menggelontorkan bantuan pangan beras kepada 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di seluruh provinsi," ujarnya.
Untuk itu, dengan ketersediaan stok beras, Arief meminta masyarakat untuk belanja bijak membeli bahan pangan secukupnya untuk keperluan sehari hari.