Harga Daging Ayam

Harga Daging Ayam Tembus Rp 38 ribu, Pemkot Surabaya Cari Pemasok Lain

Jelang Iduladha, harga daging ayam mengalami kenaikan di Kota Surabaya. Harga daging ayam kini tembus Rp38 ribu per kilogramnya di sejumlah pasar tradisional.

Featured-Image
Ilustrasi daging ayam. Foto-byrev/Pixabay

bakabar.com, SURABAYA - Jelang Iduladha, harga daging ayam mengalami kenaikan di Kota Surabaya. Harga daging ayam kini tembus Rp38 ribu per kilogramnya di sejumlah pasar tradisional.

Seperti yang terjadi di Pasar Manyar, Surabaya. Para pedagang membeberkan kenaikan harga daging ayam telah terjadi sejak seminggu ini.

“Biasanya Rp32 ribu, ini baru mau Iduladha naik," kata salah satu pedagang di Pasar Manyar Surabaya, Muniroh, Selasa (27/6).

Baca Juga: Cek Harga Daging Ayam di Pasar Palmerah, Bapanas: Harganya Masih Wajar

Kenaikan harga daging ayam juga terjadi di Pasar Genteng Surabaya. Harga daging ayam kini mencapai Rp38 ribu per kilogramnya. Kenaikan harga itu diakui telah terjadi sejak Idulfitri.

"Sebelum Idulfitri itu Rp28 sampai 30 ribu, setelah itu naik terus sampai sekarang,” kata salah satu pedagang ayam potong di Pasar Genteng, Aisyatul Wardah.

Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Surabaya angkat bicara mengenai kenaikan harga tersebut. Pihaknya menjelaskan kenaikan harga daging ayam terjadi karena tingginya permintaan jelang Iduladha.

Baca Juga: Jelang Iduladha, Harga Daging Ayam di Banyuwangi Masih Tinggi

“Diharapkan setelah Iduladha, harga dapat kembali normal atau turun ,” kata Sub Koordinator Pengendalian Distribusi dan Perdagangan, Dinkop UKM Surabaya, Sony Ahadian.

Sony juga memastikan kondisi saat ini tidak akan berlangsung lama. Kini, Pemkot Surabaya tengah mencari pemasok ayam luar kota untuk segera menstabilkan harga.

“Pemkot sedang mencari sumber pemasok daging ayam di luar kota untuk mendapatkan harga yang lebih murah dan nantinya ditawarkan ke pasar-pasar tradisional,” tutur Sony.

Editor
Komentar
Banner
Banner