bakabar.com, SAMPIT - Diduga kelelahan akibat terombang-ambing terbawa arus Sungai Mentaya, seorang kakek di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, meninggal dunia. Insiden ini terjadi pada Senin (26/6) sore.
Awalnya, warga sempat melihat si kakek yang sedang hanyut di tengah sungai. Mereka pun segera memberikan pertolongan menggunakan kelotok.
Saat dinaikkan ke atas kelotok, kakek malang ini terlihat masih bisa bernapas, meski dalam kondisi sekarat.
Baca Juga: Gegara 'Kere', Pemuda Bogor Tusuk PSK Michat Pakai Pisau
Baca Juga: Congrats, Pemkot Banjarbaru Terbaik Pertama Penyaluran KUR dan Pemanfaatan SIKP
Melihat kondisi korban tersebut, warga bergegas mengantarnya ke Rumah Sakit dr. Murjani Sampit. Namun sebelum tiba di rumah sakit, si kakek meninggal dunia.
"Saat itu korban dibantu salah satu warga, posisi mereka sudah di bawah perahu, agak sedikit ke pinggir. Saya tadi sempat melewati cuma tidak melihat. Setelah melihat ada yang berteriak, langsung saya ikut membantu" kata Iyan.
Kasus orang hanyut di Sungai Mentaya Sampit ini sudah ditangani oleh Polres Kotawaringin Timur. Polisi juga tengah berusaha mencari keberadaan keluarga korban agar identitas korban bisa terungkap.