bakabar.com, JAKARTA - Pengelola Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, memprediksi puncak arus balik Lebaran 2023 terjadi pada Selasa (25/4), mengingat Rabu (26/4) merupakan masa berakhir cuti bersama sehingga para pegawai sudah mulai masuk kerja.
Aktivitas di Bandara Halim Perdanakusuma diwarnai dengan lalu lalang penumpang yang berangkat maupun datang. Sementara itu, jumlah para pengantar lebih ramai dibanding hari sebelumnya, Senin (24/4).
Parkiran kendaraan juga ramai oleh kendaraan penjemput dan pengantar para penumpang yang datang maupun tiba. Beberapa pengantar juga terlihat berinteraksi melepas keberangkatan sanak saudaranya di terminal, saling berpelukan dan mengucapkan kata perpisahan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Posko Monitoring Angkutan Udara Masa Mudik Idulfitri 1444 Hijriah di Bandara Halim, peningkatan aktivitas penumpang telah terjadi sejak H+1 Lebaran atau tanggal 24 April, yakni sebanyak 10.663 orang.
Baca Juga: Bandara Halim Perdanakusuma Mulai Dipadati Pemudik Lebaran 2023
Jumlah ini berasal dari penumpang yang datang dan berangkat. Kebanyakan adalah penumpang yang datang, yakni sebanyak 5.682 orang, sedangkan yang berangkat 4.980 orang.
"Data penumpang sudah mulai meningkat, kami memprediksi puncak harus balik terjadi hari ini," kata Executive General Manager Kolonel Nav. Insan Nanjaya.
Untuk data penumpang pada H+2 Lebaran atau tanggal 25 April 2023, hingga pukul 12.00 WIB, tercatat jumlah penumpang yang tiba sebanyak 2.045 orang dengan 14 penerbangan. Adapun jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 2.938 orang dengan 27 penerbangan, sehingga total ada 4.963 orang penumpang.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Bandara Halim Lakukan Pemeliharaan Landas Pacu
Bandara Halim Perdanakusuma telah menyiapkan pelayanan yang optimal bagi seluruh penumpang dari dan ke Jakarta yang melalui Bandara Halim. Kesiapan tersebut sudah dimulai dari H+1 atau tanggal 24 April 2023.
Menghadapi puncak arus balik ini, Bandara Halim Perdanakusuma mengimbau para penumpang untuk tetap mematuhi protokol kesehatan selama berada di lingkungan bandara dengan tetap menggunakan masker, menjaga kebersihan diri dan juga tetap mematuhi peraturan keamanan dan ketertiban selama berada di bandara maupun di pesawat udara.
