News

Goda dan Ajak YouTuber Wanita Korsel ke Hotel, Kemenhub Siapkan Sanksi untuk Pejabat Bandara Kolaka

Selain diajak ke hotel, Jiah juga dimintai nomor telepon. Kali ini yang meminta nomornya adalah teman AD.

Featured-Image
TANGKAPAN layar YouTuber Korea Selatan Jiah berbincang dengan pejabat Bandara AD.(Foto: Net)

bakabar.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub)  melakukan pemeriksaan terhadap AD, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPB) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Pemeriksaan dilakukan buntut aksi viral yang dilakukan AD, yakni menggoda dan mengajak YouTuber asal Korea Selatan (Korsel), Jiah, ke hotel.

“Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh pejabat yang berwenang di Kemenhub,” kata Juru Bicara Menteri Perhubungan, Adita Irawati saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (10/5/2025).

Adita menegaskan tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menjatuhkan sanksi kepada AD. Sanksi diberikan apabila AD dinyatakan terbukti bersalah, buntut tindakan ‘genit’nya yang menggoda Jiah sampai sempat mengajak ke hotel.

 “Jika terbukti ada hal-hal yang dilanggar, baik secara peraturan maupun etika sebagai ASN. Maka akan diterapkan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” ungkapnya, dikutip dari viva.co.id.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang wanita digoda saat sedang makan di sebuah restoran. Wanita tersebut ternyata YouTuber asal Korea, Jiah, yang sedang traveling ke Manado.


Berdasarkan video yang dilihat di akun instagram @mood.jakarta, tampak pria berkepala pelontos mengenakan kemeja putih duduk di samping YouTuber wanita tersebut.

Dalam vlog yang diunggah tanggal 5 Mei 2024, Jiah menceritakan perjalanannya dari Kota Manado ke Pulau Bunaken di Teluk Manado.

Sebelum ke pelabuhan, Jiah sarapan di restoran Raja Oci, yang menyediakan aneka seafood, yang dekat dari hostel.

Jiah datang sendiri dan makan sendiri sebelum kemudian AD tiba-tiba datang.

"Asli Manado?" kata AD dari seberang meja.

"Saya dari Korea, travelling," jawab Jiah.

AD yang bilang dirinya berasal dari Kendari itu langsung meminta Jiah pindah ke mejanya. "Gabung sini," katanya.

Jiah pun bertanya apakah boleh merekam vlog—lalu dibolehkan—lantas bergabung.

Percakapan berlangsung.

AD pun bertanya ke Jiah menginap di mana.

Jiah menjawab "dekat sini".

AD lalu bilang dia menginap di Swiss-bel Hotel. Jiah merespons dengan menyebut itu hotel bagus.

Lalu AD pun bertingkah:

"Mampir ke hotel aku boleh?" tanya AD.

Saat itu Jiah menolak dengan mengatakan keberangkatan perahunya ke Bunaken sebentar lagi, "jam dua".

AD bertanya apakah Jiah datang sendiri, dan Jiah menjawab "sendiri namun akan mencari teman baru".

AD pun menyodorkan tangannya dengan menyebut bahwa dirinya adalah "teman baru" Jiah itu.

AD mengenalkan dirinya dengan nama "Albert".

Atas itulah, Jiah menjudulkan vlognya "MENJADI TEMAN DENGAN PARA OM | KE BUNAKEN DARI MANADO".

Selain diajak ke hotel, Jiah juga dimintai nomor telepon. Kali ini yang meminta nomornya adalah teman AD.

Dari kolom komentar di vlog Jiah, dikutip dari kumparan.com, terlihat netizen kompak menyoroti tingkah AD itu.

Netizen juga meminta Jiah memblokir nomor hape pejabat bandara itu, sekaligus meminta Jiah lebih waspada saat berjalan-jalan.(*)

Editor
Komentar
Banner
Banner