bakabar.com, BANJARBARU - HM Aditya Mufti Ariffin-Said Abdullah Alkaff menghadirkan kegembiraan politik di Banjarbaru melalui kampanye akbar berbalut tablig dan selawat, Sabtu (19/10).
Kehadiran Mustofa Atef, pelantun kasidah asal Mesir, mengantarkan gelombang besar dukungan kepada paslon nomor urut 2 menuju hari pemilihan.
Massa yang berhadir didominasi oleh kalangan ibu-ibu. Tinggi antusias masyarakat telah terlihat sejak awal, bahkan di antara mereka rela tidak kebagian kursi dan lebih memilu duduk beralaskan plastik untuk mengikuti kegiatan kampanye akbar yang berlangsung Lapangan PUMA Banjarbaru, Jalan Kebun Karet, Kelurahan Loktabat Utara, Kecamatan Banjarbaru Utara.
Salah satu masyarakat, Ira menyampaikan rasa syukur dan senangnya mengikuti kegiatan Kampanye Akbar oleh pasangan Aditya-Said Abdullah. Ia pun mengaku tak masalah jika harus tidak kebagian tempat duduk.
"Walau duduk di bawah, tadi mengikuti kegiatan sampai selesai," katanya.
Ia mengungkapkan kegiatan kampanye dengan diisi Tabligh dan Sholawat menjadi ciri khas tersendiri dari paslon Aditya-Habib Abdullah. Walau tidak semeriah kampanye yang biasanya menghadirkan artis artis ibu kota, namun menurutnya kegiatan ini justru lebih banyak memberikan manfaat kepada masyarakat.
"Kami dapat mendengarkan tablig yang dibawakan para alim ulama. Ada pelajaran yang bisa kita ambil. Juga, kita bersama-sama membaca Sholawat yang Insya Allah memiliki keberkahan," bebernya.
Masyarakat lain, Fitri, turut mengakui alasannya mengikuti kegiatan ini bukan hanya ingin mendukung Aditya-Habib Abdullah. Melainkan juga ingin secara langsung melihat Alhafidz Syech Mustofa Atef membawakan sholawat.
"Masya Allah bisa secara langsung melihat, dan membacakan syair syair sholawat. Semoga bisa terulang kembali dilain waktu," ujarnya.
Kampanye Aditya-Habib Abdullah juga turut menghadirkan berbagai tokoh agama terkemuka. Mulai dari Habib Hasan Syarif Alkhirid, KH Ahmad Ramadhan, KH Ahmad Juanda, KH Samsuni, dan Habib Hasan Ba’abud.
Termasuk pula kehadiran para habaib dan ulama di Banjarbaru yang sekaligus menegaskan dukungan mereka kepada figur pemimpin umara-ulama tersebut. (*)