Peristiwa & Hukum

Geger, IRT di Kapuas Ditemukan Tewas Tergantung dalam Kamar Mandi

Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial NR (38) ditemukan tewas gantung diri di kamar mandi baraknya di Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Selat Hilir, Kec

Featured-Image
Ilustrasi - gantung diri. Foto: Net

bakabar.com, KUALA KAPUAS - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial NR (38) ditemukan tewas tergantung dalam kamar mandi baraknya di Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat, Kapuas, Kalteng, Kamis (26/10/2023).

Penemuan itu pun menggegerkan warga setempat. Kapolsek Selat Kompol Susilowati, melalui Kanit Reskrim Iptu Sarjito, mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh Hairil Azmi dan Jumiati yang merupakan iparnya.

"Saksi yang merupakan ipar korban sekitar pukul 22.00 WIB datang ke barak korban dengan maksud hendak berkunjung," kata Iptu Sarjito, Jumat (27/10/2023).

Kemudian saksi mengetuk pintu sambil memanggil korban, namun tidak ada jawaban. Lalu saksi mencoba membuka pintu namun terkunci dari dalam setelah lama korban tidak ada respon.

Saksi lalu mencongkel pintu yang terkunci dan saksi masuk ke dalam kemudian mencari korban. Setelah dicari-cari ternyata korban ditemukan berada di dalam kamar mandi

"Korban ditemukan berada di kamar mandi dengan kondisi telah tergantung dengan seutas tali rapia warna merah pada bagian leher," beber Iptu Sarjito.

Kemudian sekitar pukul 23.45 WIB, korban dibawa ke RSUD Kapuas menggunakan mobil ambulance AJM Mahabbah 232 Kuala Kapuas.

Menurut Iptu Sarjito sebelum diduga gantung diri, korban sempat melakukan foto selfie dengan tali rapia di leher sekitar pukul 22.34 WITA. Foto tersebut tersimpan di galeri hp milik korban.

"Dari hasil pemeriksaan hp korban, tersimpan (foto) itu digaleri hp milik korban dan saat korban ditemukan tergantung, hp itu berada disamping korban," ujar Sarjito.

Polisi pun hingga kini masih mendalami kasus ini, untuk mengetahui penyebab kematian korban. 

Editor


Komentar
Banner
Banner