Hot Borneo

Gegara Bensin, Penusukan Terjadi di Kusan Hilir Tanbu

apahabar.com, BATULICIN – Penusukan terjadi karena ulah nyeleneh pemuda yang menjual nama rekannya untuk membeli bensin…

Featured-Image

bakabar.com, BATULICIN – Penusukan terjadi karena ulah nyeleneh pemuda yang menjual nama rekannya untuk membeli bensin di Tanah Bumbu.

Baru tadi, Polsek Kusan Hilir Polres Tanah Bumbu mengamankan seorang pelaku penusukan, Dullah (30).

Dullah diamankan petugas karena diduga telah melakukan penusukan terhadap Syahrul (22).

Penusukan itu terjadi di Perumahan Pelangi No 03 RT 02 Desa Sungai Lembu Kecamatan Kusan Hilir, Sabtu (30/4) sekira pukul 13.00.

“Setelah menerima laporan dari korban, akhirnya kami amankan tersangka pada Senin (9/5) berikut barang bukti sebilah pisau,” ungkap Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Tri Hambodo, melalui Kasi Humas, AKP H I Made Rasa, Selasa (10/5).

KRONOLOGIS PENUSUKAN

Penusukan bermula ketika pelaku membeli bensin dengan mengatasnamakan korban.

“Jadi korban keberatan kepada pelaku dan ribut di rumah temannya," ujarnya.

Sejurus itu pelaku mengambil pisau di rumah tersebut dan langsung menusuk korban.

Penganiayaan terjadi pada saat korban melangkah masuk ke dalam rumah saksi atas nama Rustam.

Tiba-tiba tersangka yang sebelumnya sudah berada di dalam rumah tersebut langsung menusuk korban sebanyak satu kali ke arah perut korban dengan sebilah pisau.

Beruntung, korban langsung menangkis tusukan tersebut, sehingga tidak mengenai perut korban dan hanya menggores tangan kiri korban.

Setelah itu korban berusaha merebut pisau tersebut dari tangan tersangka, sehingga sempat bergulat di lantai yang mengakibatkan pisau tersebut menjadi patah.

Kemudian saksi atas nama Slamet Rivani masuk ke tengah-tengah lalu merangkul korban dengan maksud untuk melerai.

Akan tetapi karena tersangka masih berusaha untuk menyerang korban, sehingga tersangka kembali berhasil menonjok wajah korban.

Saksi menggiring tersangka ke dinding hingga terpojok setelah itu tersangka diusir keluar dari rumah tersebut.

Namun karena tersangka masih mengancam akan kembali lagi ke tempat tersebut, sehingga saksi mengejar tersangka hingga tersangka benar-benar pergi meninggalkan tempat kejadian.

“Atas kejadian tersebut korban mengalami luka gores di tangan sebelah kiri dan melapor ke Polsek Kusan Hilir,” pungkas Made.

Diketahui korban Syahrul merupakan warga Jalan HM Amin RT 04 Desa Pakatelu Kecamatan Kusan Tengah.

Sementara tersangka Dullah merupakan warga RT 03 Desa Muara Pagatan Tengah Kecamatan Kusan Hilir.



Komentar
Banner
Banner