bakabar.com, TOKYO – Sekalipun gagal memperebutkan medali di nomor lari 100 meter Olimpiade Tokyo 2020, sprinter Lalu Muhammad Zohri semestinya tetap berbesar hati.
Bertanding di babak pertama, Sabtu (31/7) malam, Lalu Zohri menyelesaikan 100 meter dalam waktu 10,26 detik.
Dalam catatan finis di kelas bergengsi ini, Lalu Zohri tertinggal 0,22 detik dari Gift Leotlela yang membukukan waktu tercepat. Dengan hasil itu, Lalu Zohri gagal melaju ke semifinal.
Kendati gagal menuju fase perebutan medali, Lalu Zohri tidak selayaknya berkecil hati. Faktanya atlet berusia 20 tahun ini menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara di nomor 100 meter putra.
Pun 10,26 detik merupakan catatan waktu terbaik Lalu Zohri. Selain selama 1,5 tahun tak mengikuti kejuaraan, Lalu Zohri hanya membukukan 10,34 detik dalam test event Olimpiade Tokyo 2020.
Tidak mengherankan kalau mayoritas warganet berusaha menyemangati Lalu Zohri melalui media sosial.
“anw td zohri tampil cakep bgt, finish ke-5 itu great job bgt sih. salutttt,” tulis pemilik akin @saturnw***.
“Gpp zohri, masuk olympic aja udh bagus membanggakan lombok,” tambah akun @febrianibl***.
“And totally has big room for improvements. Guess what?! di heat 1 baker selesai dengan waktu 10.03. Dimana 10.03 merupakan personal best zohri! Let’s only get better zohri,” tandas @neotob***.
Sebelumnya Alvin Tehupeiory terhenti di babak utama nomor lari 100 meter putri, setelah menempati posisi terakhir.
Tampil di heat kedua, Alvin hanya mampu mencatatkan waktu terbaik 11,92 detik. Padahal d penyisihan, Alvin Tehupeiory membukukan waktu 11,89 detik.