bakabar.com, SOLO - Ketua DPC PDIP Solo, Fx Hadi Rudyatmo angkat suara mengenai kritikan yang dilancarkan sejumlah pihak kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dituding cawe-cawe atau ikut campur dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.
Mantan Wali Kota Solo tersebut menilai sudah seharusnya Jokowi cawe-cawe dalam urusan Pemilu 2024. Hal tersebut berkaitan dengan tugasnya sebagai kepala negara atau kepala pemerintahan.
"Artinya beliau tidak mementingkan kepentingan pribadi, kepentingan kelompok golongan, maupun keluarganya. Dia cawe-cawe (ikut campur) untuk kepentingan bangsa dan negara. Selama tidak melanggar aturan-aturan yang ada tidak masalah," ungkap Rudy ditemui di Halaman Risha Semanggi, Kamis, (1/6).
Baca Juga: Relawan Rumah Jokowi Tak Rela Prabowo Jadi Cawapres Ganjar
Rudy menganggap selama ini Jokowi menyelesaikan segala persoalan yang ada dengan menggunakan kata kunci '7 Si' yakni meliputi komunikasi, koordinasi, hingga menemukan solusi.
"Solusi ini disosialisasikan ke rakyat. Baru implementasi, realisasi, koreksi dan evaluasi kebijakan. Itu dipakai oleh pak Jokowi nampaknya," sambung Rudy.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Akui Jokowi sebagai Mentor Politik!
Rudy kemudian mengutarakan bahwa komunikasi yang dilakukan dengan ketua umum partai politik serta koalisi merupakan suatu hal jitu yang dilakukan Jokowi.
Hal itu, kata Rudy, dilakukan untuk kepentingan bangsa dan negara. Bukan untuk kepentingan pribadi dan keluarga Jokowi sendiri.
"Cawe-cawenya pak Jokowi nanti mengintruksikan pada semua ketua umum partai. Yuk kita jaga dan kita laksanakan pemilu ini dengan pesta yang suka cita. Bukan permusuhan yang muncul," pungkasnya.