bakabar.com, BANJARBARU - Helikopter tipe BK177-DK PK-RGH milik Eastindo Air yang sempat hilang kontak kini telah ditemukan di sekitaran hutan Kecamatam Mantewe, Tanah Bumbu, Rabu (3/9).
Tim SAR gabungan juga menemukan seorang korban berjarak 100 meter dari lokasi bangkai heli tersebut ditemukan.
Adapun korban lainnya terjebak dalam kabin helikopter dengan kondisi terbakar. Karenanya jumlah dan identitas korban belum bisa dipastikan.
"Sekarang tim gabungan dari TNI/Polri, relawan masih dalam tahap evakuasi korban menuju posko," jelas Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana, Kamis (4/9).
"Kondisi heli yang terbakar menjadi kendala evakuasi. Termasuk medan di hutan belantara yang rimbun dan cuaca yang tidak menentu juga membuat lambatnya proses evakuasi," tambahnya.
Heli tipe BK177-DK PK-RGH milik Eastindo Air ini terbang dari bandara di Kotabaru menuju Palangkaraya. Kemudian hilang kontak di kawasan Mantewe, Tanah Bumbu.
Sebelumnya diberitahukan jika heli tersebut ditumpangi delapan orang. Mereka adalah (captain) Haryanto, (engineering) Hendra, Mark Werren, Yudi Febrian, Andys Rissa Pasulu, Santha Kumar, Claudine Quito dan Iboy Irfan Rosa.
Informasi yang dihimpun, seluruh jenazah korban dievakuasi ke posko yang didirikan SAR gabungan dan kemudian akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
