Sedangkan bila keseluruhan mobil listrik mendapat subsidi Rp80 juta tanpa persyaratan pabrik, berikut gambaran harganya.
Toyota bZ4X: Rp1,110 miliar (harga sebelumnya Rp1,190 miliar).
DFSK Gelora E: Rp404 juta - Rp502 juta (harga sebelumnya Rp484 juta-Rp582 juta).
Hyundai Kona Electric Signature: Rp662 juta (harga sebelumnya Rp742 juta).
Baca Juga: Honda Berhasil Jual 12.137 Unit Mobil di November, Brio Jadi Tulang Punggung
Nissan Leaf: Rp648 juta (harga sebelumnya Rp728 juta).
MINI Electric: Rp970 juta-Rp1,020 miliar (harga sebelumnya Rp1,050 miliar-Rp1,100 miliar).
Lexus UX300e: Rp1,351 miliar (harga sebelumnya Rp1,431).
Tesla Model 3 Standard Plus: Rp 1,420 (harga sebelumnya Rp 1,5 miliar).
Tesla Model Y Long Range: Rp1,920 miliar (harga sebelumnya Rp2 miliar).
Baca Juga: DFSK Janji Lokalisasi Mobil Listrik di Cikande Tahun Depan
BMW i4: Rp1,917 miliar (harga sebelumnya Rp1,997 miliar off the road).
BMW iX: Rp2,187 miliar (harga sebelumnya Rp2,267 miliar off the road).
Jaguar i-Pace: Rp2,827 miliar (harga sebelumnya Rp2,907 miliar off the road).
Mercedes-Benz EQE 350+ Electric Art: Rp2,135 miliar (harga sebelumnya Rp2,215 miliar off the road).
Baca Juga: Dilantik Jadi Letkol Tituler, Gaharnya Koleksi Mobil Deddy Corbuzier
Mercedes-Benz EQS 450+ Electric Art: Rp2,904 miliar (harga sebelumnya Rp2,984 miliar off the road).
Mercedes-Benz EQS 450+ AMG Line: Rp3,330 miliar (harga sebelumnya Rp3,410 miliar off the road).
"Dengan memberikan insentif terhadap pembelian mobil dan motor listrik kita akan 'memaksa' produsen agar mempercepat realisasi investasi mobil atau motor listrik di Indonesia," pungkas Agus.