bakabar.com, MARTAPURA – Emergency Banjar Response kembali melakukan pencarian daun sungkai untuk keempat kalinya.
Pencarian tersebut dilakukan pada hari Sabtu, (7/8) sore di sekitar Desa Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
“Pencarian ini kita lakukan kali keempat, dalam pencarian kali ini kita menggunakan 2 mobil pikap yang juga dibantu masyarakat setempat,” ujar Ketua 01 EBR Kabupaten Banjar, H. Sa’duddin, Minggu (8/8)
Dalam satu pikap yang disediakan pihak EBR dalam kurun waktu dua hari sudah habis dibagikan kepada warga. Namun untuk pembagian kali ini, pihaknya membatasi hanya satu tangkai perorang.
“Kita batasi untuk saat ini bagi yang ingin meminta, jadi hanya satu tangkai saja per orang yang isinya 14 sampai 15 lembar,” tuturnya.
Bukan tanpa alasan, pihak EBR membatasi tersebut dikarenakan untuk meminimalisir adanya oknum yang memanfaatkan, baik untuk dijual dan lain hal.
“Kita batasi ini bukan untuk hal-hal yang lain, namun agar tidak ada yang memanfaatkan, karena daun ini sudah ada nilainya dan dijual orang,” bebernya.
Duddin mengatakan, pihaknya saat baru sampai ke markas EBR yang berada di Komplek PPS Sekumpul, sudah banyak warga yang datang untuk meminta daun sungkai.
“Semoga apa yang kami lakukan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pada saat pandemi ini,” harapnya.
