Tak Berkategori

Duh, Ternyata Pengendara Habis Mabuk Saat Laka Maut Depan Disporapar Balikpapan

apahabar.com, BALIKPAPAN – Kecelakaan (Laka) maut di depan kantor Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota…

Featured-Image
Laka maut depan Disporapar Balikpapan, diduga pengendara motor beat dalam kondisi mabuk, Rabu (1/7). Foto-apahabar.com/Ahmad Riyadi.

bakabar.com, BALIKPAPAN – Kecelakaan (Laka) maut di depan kantor Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan, Kaltim, berhasil diurai Satlantas Polresta setempat.

Pada peristiwa itu, jasad YS pengendara Honda Beat nopol KT 3422 YZ ditemukan di kolong bus pariwisata yang terparkir di Jalan Marsma Iswahyudi, Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan.

Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Irawan mengatakan berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, korban berkendara di lajur kanan.

Namun saat jalan sedikit menikung di depan Kantor Disporapar, tiba-tiba korban berpindah lajur ke kiri lalu terjatuh sebelum menabrak bus.

“Korban ini jatuh duluan sebelum menabrak bus. Jadi awalnya di kanan terus tiba-tiba ke kiri. Jadi ada kondisi korban seperti tertidur (hilang kendali), lalu terjatuh,” ungkapnya melalui saluran telepon pada Kamis (1/6).

Dari hasil penyelidikan kepolisian dan keterangan keluarga korban bahwa sebelumnya korban mabuk minuman keras (miras) anggur merah (amer).

Setelahnya korban tidur di rumah keluarganya di kawasan Stal Kuda, namun pagi harinya ia diminta pulang.

Dan dalam perjalanan diduga korban masih dalam keadaan mabuk pengaruh alkohol.

“Keterangan dari keluarganya, korban ini malam minum amer terus tidur di rumah kakaknya. Paginya dimarahin dia dan pulang. Nah pas perjalanan ada kondisi korban seperti tertidur sesaat sehingga yang tadinya di lajur kanan tiba-tiba ke kiri dan terjatuh, baru menabrak bus,” katanya.

Terkait bus pariwisata terparkir di tempat yang dilarang, yang sempat diprotes keluarga korban, Irawan mengatakan kecil kemungkinan ikut terjerat.

Mengingat, dalam rekaman CCTV itu, korban memang sudah jatuh duluan sebelum menabrak bus.

Meski demikian, bus pariwisata tetap diperiksa.

“Yang bus tetap diperiksa, katanya bus itu yang bawa bukan anggotanya dan saat itu diparkir disitu memang. Kalau laka nya kurang kuat, karena korban jatuh duluan. Kalau dia nabrak bus pasti dia terpental tidak masuk kebawah,” jelasnya.

Irawan mengatakan bisa saja bus bakal kena tilang lantaran melanggar rambu lalu lintas.

“Untuk bus ditindaklanjuti, kalau ditilang bisa tapi kalau laka kurang kuat,” pungkasnya.

Tabrak Bus Pariwisata Balikpapan, Pengendara Beat Tewas di Tempat



Komentar
Banner
Banner