Kalsel

Duh, Dua Kebakaran di HSU Hanguskan Rumah Dinas Guru dan Mobil

apahabar.com, AMUNTAI – Warga Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, digegerkan dengan dua kebakaran…

Featured-Image
Petugas memasang garis polisi dilokasi kebakaran. Foto – Istimewa.

bakabar.com, AMUNTAI - Warga Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, digegerkan dengan dua kebakaran yang terjadi Senin (1/2) dini hari. Kebakaran tersebut terjadi di dua lokasi berbeda dengan waktu yang hampir bersamaan.

Kejadian pertama terjadi di Kelurahan Antasari, RT 04 Kecamatan Amuntai Tengah. Sementara lokasi kedua di Desa Pangkalan Sari RT 03 Kecamatan Sei Pandan.

Selain membakar sejumlah rumah, api juga menghanguskan sejumlah kendaraan roda 4 dan dua.

Kondisi rumah yang sebagian besar terbuat dari kayu membuat api menjalar lebih cepat. Sejumlah unit pemadam kebakaran gabungan di HSU pun dikerahkan untuk memadamkan api.

Api berhasil di padamkan sekira jam 01.00 Wita.

Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan melalui Kapolsek Amuntai Kota, Ipda Doni Herawan mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 00.30 Wita di Kelurahan Antasari, RT 04 Kecamatan Amuntai Tengah.

Bangunan yang terbakar yaitu 2 buah rumah dinas guru ditempati Mahyuna (63) dan Rusmidawati (60).

Selain itu, api juga membakar 1 unit mobil Suzuki Ertiga dan 2 unit sepeda motor jenis Suzuki Shogun dan Honda Revo, milik Rusmidawati.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun ada korban luka bakar atas nama Rusmidawati. Total kerugian materil ditaksir kurang lebih Rp 550 juta, ” pungkas Ipda Doni, Senin (1/2/2021) pagi.

Terpisah, Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan melalui Kapolsek Alabio Iptu Agus Sumitro mengatakan, kebakaran di daerahnya terjadi sekitar pukul 01.00 Wita, Senin (1/2).

Lokasinya di Desa Pangkalan Sari RT 03 Kecamatan Sei Pandan. Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 02.00 Wita.

Akibat musibah tersebut menghanguskan 1 buah rumah Nahli (46) dan 4 unit sepeda motor.

“Menurut keterangan saksi, Samianor, api berasal dari korsleting listrik di rumah korban, ” ujar Iptu Agus.

Ditambahkan Agus, atas kejadian tersebut kerugian yang dialami korban kurang lebih Rp. 250.000.000.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para petugas pemadam kebakaran dan warga yang membantu memadamkan api.

“Tetap selalu waspada dan sama-sama ciptakan situasi Kamtibmas yang aman kondusif serta waspada bahaya kebakaran,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner