bakabar.com, BANJARMASIN – Uji kelayakan fungsi struktur jembatan Alalak Baru akan dilaksanakan selama dua hari. Dimulai besok, Senin 30-13 Agustus 2021.
Uji kelayakan ini merupakan tahapan sebelum jembatan berkonsep cable stayed melengkung penghubung Banjarmasin dengan Barito Kuala itu bisa digunakan masyarakat luas.
PPK Pembangunan Jembatan Alalak Baru, Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XI Kalsel, Andika Mulrosha, mengungkapkan uji kelayakan ini hanya dilakukan secara internal.
Dengan kata lain, pengujian bukan dengan membuka jembatan, sehingga bisa dilintasi masyarakat umum. “Loading test baru untuk internal. Tidak dibuka untuk umum,” jelas Andika.
Uji kelayakan selama dua hari itu akan dilakukan tim dari Balai Jembatan Kementerian PUPR, dan Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ).
“Ini hanya bisa disaksikan tim yang punya tugas masing-masing,” ujarnya.
