bakabar.com, PELAIHARI – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Tanah Laut (Tala) memberi wadah untuk pemuda belajar musik panting, yakni di lantai II Gedung Perpustakaan Jalan A Yani Kota Pelaihari, Senin (15/4).
Setidaknya 10 pemuda dan pemudi tampak berlatih musik panting dari seorang pemateri dari sanggar musik panting Karindangan asal Desa Simpang Empat Asam-Asam, Kecamatan Jorong.
Salah satu pemateri Taufiqurrahman sangat bersyukur menjadi jembatan para peminat untuk belajar musik panting. Karena, menurutnya selama ini musik tradisional asal Kalsel kurang diminati generasi sekarang.
“Alhamdulillah, Dispusip peduli terhadap musik panting,” ucapnya.
“Besar harapan kami pemerintah tidak lelah agar hal seperti jangan sampai terhenti. Kesenian daerah seperti musik panting harus terus dilestarikan. Karena ini aset dan budaya daerah.”
Kepala Dispusip Tala Rhoedy Erhansyah menyampaikan, kegiatan belajar musik panting ini untuk mendorong para anak muda belajar musik panting. Di tengah masih kurangnya generasi muda yang mau meneruskan budaya nenek moyang.
“Alasan itulah, perlu adanya Dispusip menjadi jembatan generasi muda untuk belajar,” tutupnya.
