bakabar.com, KUALA KAPUAS - Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Kapuas, Kalteng bersama Organisasi Itah Uluh Bakumpai (IUB) menggelar kegiatan eksebisi dan edukasi olahraga tradisional manyumpit atau manyipet, Jumat (10/2).
Kegiatan yang dilaksanakan di Betang Manggatang Utus Sei Pasah, Kecamatan Kapuas Hilir itu dihadiri sejumlah pelajar dari beberapa sekolah menengah pertama di dearah setempat.
Ketua Organisasi Itah Uluh Bakumpai (IUB) Kabupaten Kapuas, Syahrin Noor, mengatakan kegiatan eksebisi ini sebagai salah satu perwujudan pelestarian budaya dan tradisi nenek moyang suku dayak.
"Ini juga sebagai sarana untuk menumbuhkan kecintaan para pelajar terhadap olahraga tradisional sipet, agar tidak menghilangkan tradisi yang di ajarkan nenek moyang jaman dahulu," katanya.
Sementara itu Adytama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disbudpora Kapuas Erliansyah, mengatakan selain untuk pelestarian budaya dan mengali potensi panyipet/penyumpit berbakat, kegiatan ini akan menjadi agenda rutin Disbudpora bersama steakholder terkait.
"Eksebisi dan pelatihan ini akan menjadi agenda rutin serta dalam meningkatkan daya tarik kunjungan wisata di rumah adat Betang Manggatang Utus Sei Pasah, Kapuas Hilir," kata Erly.
Pembina IUB Kabupaten Kapuas Aris Ramdhan, menambahkan bahwa kegiatan eksebisi ini ke depannya tetap berlanjut untuk memberi edukasi kepada para pelajar di seluruh kecamatan di Kabupaten Kapuas.
"Menggali potensi para pelajar yang berbakat dalam olahraga tradisional sipet, hal ini tentunya sesuai dengan visi misi IUB, khususnya Kapuas dalam upaya melestarikan adat seni budaya dan kearifan lokal suku dayak pada umumnya," ucap Aris.
