bakabar.com, JAKARTA - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sebagian wilayah DKI Jakarta sejak Senin (13/3) malam hingga Selasa (14/3) siang sehingga membuat wilayah Jakarta Utara terendam banjir.
Pantauan bakabar.com, Selasa (14/3), air menggenang sejumlah ruas jalan, terutama akses jalan di depan Kawasan Berikat Nusantara (KBN), Cakung, Jakarta Utara.
Bahkan ketinggian air mencapai 40 hingga 50 cm yang menggenang jalan sepanjang 100 meter.
Baca Juga: Jokowi Bangun Kolam Pengendali Banjir Senilai Rp1,26 Triliun
Kendaraan tak banyak yang berani melintas menerjang banjir, namun banyak truk trailer yang terus melajukan kendaraannya karena banjir meremdam akses jalan utama yang mesti dilalui kendaraan besar.
Namun para pengendara motor semula memberanikan menerobos genangan air, tetapi terhenti karena mogok dan terhenti. Jalan Raya Cakung-Cilincing, Jakarta Utara telah terendam sejak Selasa (14/3) dan hingga kini berangsur surut.
Baca Juga: Wisata Gratis Ala Emak-Emak: Ajak Bocah Berenang di Wilayah Banjir
Menurut salah seorang pengendara, Slamet Riyadi (21), banjir diakibatkan hujan deras yang terus mengguyur tak berhenti di kawasan Jakarta Utara. Maka imbasnya air menggenang sejumlah titik.
"Banjirnya sudah dari sekitar jam 19.00-an. Ya karena semalam sampai hari ini kan hujan terus ya," kata Slamet.
Kemudian kawasan lainnya yang tergenang banjir yakni Jalan Rawa Indah RT 03/03 Pegangsaan Dua terendam hingga ketinggian 50 sentimeter.
Banjir menyebabkan akses Jalan Rawa Indah persis di bawah kolong Jalan Gading Griya Lestari tidak dapat dilalui kendaraan.
Petugas UPKS Unit Penanganan Sampah Kali Cilincing, Catur Kisworo menjelaskan, banjir di ruas Jalan Rawa Indah ini murni karena luapan air sungai dan pihaknya masih berupaya meredakan genangan banjir.
"Kalau hujan air pada naik kalau sampah sih udah bersih semua jadi memang karena luapan air sungai," pungkasnya.