bakabar.com, MARTAPURA – Ketua MUI Kabupaten Banjar, Dr. KH. Muhammad Husin M.Ag mengatakan program prioritasnya adalah melanjutkan pembinaan para Muallaf di Kecamatan Paramasan.
“Agenda pertama yang harus kita jalankan, mendatangi para muallaf di Paramasan,” ujar KH Muhammad Husin usai terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Luar Biasa Pengganti Antar Waktu Ketua MUI Banjar, di Islamic Center KH M Anang Djazouly Seman, Martapura, Sabtu (4/7).
Guru Muhammad Husin menjelaskan, MUI Banjar punya program pembinaan atau pengkaderan para muallaf di Paramasan.
“Pada akhir 2019 kemarin, kita dari MUI Banjar telah mengislamkan anak-anak di sana yang dulunya punya kepercayaan Kaharingan. Oleh karena itu ke harus ada pembinaan agar mereka tidak lagi kembali kepada keyakinan sebelumnya,” paparnya.
Selain program prioritas tadi, Guru Muhammad mengatakan juga bakal melanjutkan program kerja yang telah disusun Ketua MUI sebelumnya.
"Meski masih masa pandemi Covid-19, program kerja yang telah disusun sebisa mungkin terus dijalankan," lanjut Guru Muhammad.
Dosen di IAI Darussalam Martapura ini menambahkan, pihaknya juga akan selalu mendukung dan membantu sepenuhnya program pemerintah baik pusat maupun daerah.
"Dalam masa kepemimpinan saya ini, semoga semua pengurus dapat membantu dan bekerja sama, agar semua berjalan sesuai dengan apa yang direncanakan," harapnya.
Guru Muhammad Husin sendiri menjabat Ketua MUI Banjar hingga 2021 mendatang.
Musyawarah Luar Biasa Pengganti Antar Waktu Ketua MUI Banjar dilakukan setelah sebelumnya yakni KH Fadlan Asy’ari, mengundurkan diri dengan alasan ingin mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Banjar di Pilkada 2020 ini.
Guru Muhammad Husin sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris MUI Banjar. Posisinya dulu kini ditempati oleh H Ahmad Fauzan Asniah.
Editor: Muhammad Bulkini