bakabar.com, KUALA KAPUAS – Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jilid II di Kabupaten Kapuas, Kalteng, telah berakhir. Lantas bagaimana hasilnya?
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Darwandie, menilai bahwa apa yang dilakukan Pemerintah Daerah Kapuas selama PSBB secara kinerja cukup maksimal.
“Terkait pelaksanaan dua kali PSBB kalau secara fisik dilihat dari sisi kinerja apa yang dilakukan pemerintah daerah cukup maksimal,” katanya di Kuala Kapuas, Kamis (2/7).
Namun, sambung Darwandie, dari sisi hasil yang diperoleh dalam kerangka penanganan, pencegahan dan penanggulangan Covid-19 masih belum dirasakan mengereget.
“Sehingga kasus Covid-19 yang ada di daerah ini masih belum melandai. Oleh sebab itu perlu kewaspadaan kita sehubungan dengan berakhirnya masa PSBB,” ujarnya.
Legislator asal PPP ini berharap adanya sosialisasi kepada masyarakat agar bersiap-siap menghadapi kehidupan baru atau new normal.
“Karena kita belum tahu persis kapan pandemi ini akan berakhir. Kemudian kita juga tetap mendesak pemerintah daerah melalui gugus tugas dan satgas-satgas untuk terus bekerja keras,” pungkas Darwandie.
Dari data sebaran kasus Covid-19 di Kapuas yang dirilis Gugus Tugas Kalteng, Kamis (2/7) tercatat 170 orang positif.
Di antaranya 37 pasien berhasil sembuh, dan 19 meninggal dunia.
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
