bakabar.com, BANJARBARU – Dear warga Kalsel, di Banjarbaru kini ada terapi kretek tulang, yang belakangan ramai dipercaya bisa mengatasi masalah sendi.
Terapi kretek tulang ini berupa klinik, berada di Kompleks Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Banjarbaru.
Klinik ini bernama Borneo Bone Terapi. Dikelola oleh Master Ridho Handoko.
Ridho mengatakan klinik Borneo Bone Terapi ini beroperasi sejak awal tahun 2022. Tepatnya pada Februari lalu.
“Tapi kalau menjalankan terapinya sudah sejak 2018. Tapi hanya home care saja,” katanya ditemui bakabar.com, Kamis (15/9).
Dirinya mengaku mempunyai lisensi dari perkumpulan terapis tradisional patah tulang, urat dan sendi Indonesia (Perpatri) yang bermitra dengan Kemenkes RI dan diakui oleh Kemenkumham.
Ridho menyebut, terapi ini bisa menyembuhkan berbagai penyakit yang diakibatkan tulang tidak sesuai tempatnya atau bergeser atau tidak pas.
“Ada beberapa pasien saya itu kakinya tidak rata atau panjang sebelah beberapa sentimeter,” bebernya.
Nah biasanya kata dia, hal itu disebabkan oleh lompatan atau gugur dengan tumpuan tidak pas.
“Apalagi pemain voli, bola sepak, futsal dan lainnya. Rentan sekali mengalami kaki tidak rata beberapa sentimeter,” paparnya.
Ada juga bagian pinggang yang ketika duduk lama, maka akan terasa sakit. Hal itu disebabkan getaran dalam bekerja.
Ridho menuturkan, untuk terapi ini kadang ada yang diharuskan atau disarankan beberapa kali agar pulih kembali seperti semula.
“Tapi ada juga yang hanya sekali sudah baik atau sembuh,” katanya.
Kliniknya ini buka setiap hari pada pukul 17.00 Wita hingga 21.00 Wita. “Sehari maksimal tujuh pasien di akhir pekan,” bebernya.
Salah seorang pasien Boreno Bone Terapi, Dwi Joko warga Banjarmasin mengaku mendapatkan hal positif setelah melakukan terapi tersebut.
“Saya punya keluhan di pinggang sering sakit. Saya memang pemain voli. Setelah terapi tadi lebih plong,” akunya.
Yanuar Arif, pasien lainnya juga mengaku hal serupa. Setelah terapi, Arif menyebut lebih lega dan fresh. “Serasa posisi tulang lebih membaik,” tuturnya.
Warga Kotabaru ini sengaja datang ke Banjarbaru hanya untuk melakukan terapi ini. “Ini sangat membantu bagi warga Kalsel. Adanya terapi ini sangat positif,” tandasnya.
