bakabar.com, CIANJUR - Kasus pernikahan sesama jenis di Cianjur tengah ramai diperbincangkan. Bupati Cianjur, Herman Suherman turun tangan.
Pernikahan sesama jenis itu terjadi pada dua perempuan, yakni IH (23) asal Cianjur dan AY (25) asal Kalimantan. Herman pun berkunjung ke keluarga IH (23) di Desa Pakuon, Senin (11/12).
Herman mengimbau kepada masyarakat Cianjur agar tidak terlalu percaya dengan orang yang baru kenal dan tanpa identitas. Sebab, kasus ini terjadi karena keduanya belum terlalu mengenal.
"Jangan gegabah. Apalagi ini hanya kenal di media sosial, jadi kejadian ini jangan terulang kembali," kata Herman saat bertemu dengan orang tua IH, Senin (11/12).
Baca Juga: Ada Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur, Kok Bisa?
Baca Juga: Waduh! Usai Jalani Operasi, Ibu di Cianjur Jadi Korban Malpraktik
Herman juga mengatakan bahwa IH akan mendapatkan trauma healing. Sebab, IH mengaku juga merasa tertipu dengan identitas mantan pasangannya itu.
“Dalam kasus ini semua merasa tertipu, mulai dari KUA, Kepala Desa,” ucap Herman
Berdasarkan informasi, terbongkarnya kasus ini berawal dari IH yang mengaku baru tahu jika pasangannya adalah perempuan. Dia pun menyampaikan hal itu ke sang ibu.
"Kaget orangtuanya, shock langsung,” terang Herman.
Lihat postingan ini di Instagram