bakabar.com, KANDANGAN - Terjangan air bah menghanyutkan sebuah rumah di Desa Malinau RT 02 Loksado, Hulu Sungai Selatan (HSS), Kamis (16/3).
"Memang benar, akibat hujan deras sekitar pukul 15.00 WITA tadi," ucap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS Kusairi kepada bakabar.com.
Baca Juga: Banjir di Sumsel: 8.227 Jiwa Terdampak, Ribuan Rumah Terendam Air
BPBD belum bisa memastikan ada berapa unit rumah yang terdampak banjir bandang di kawasan Pegunungan Meratus itu.
"Tim satgas kami sedang menuju ke lokasi untuk memastikannya," kata Kusairi.
Berdasar video yang beredar luas di media sosial, terlihat sebuah rumah diterjang air bah yang cukup deras di kawasan Pegunungan Meratus Loksado HSS.
Bahkan debit air Sungai Amandit Loksado yang mengarah ke Kandangan juga mengalami kenaikan.
Baca Juga: Banjir di Singkawang, Sebanyak 102 Warga Diungsikan
Banjir disebabkan hujan deras yang turun di Desa Malinau dan Tanuhi Loksado.
Diperkirakan, lanjut Kusairi, rumah yang ada dalam video dekat dengan sungai pada kawasan desa tersebut.
"Informasi yang kami terima, hujan sudah mulai mereda di Loksado. Sekarang Kota Kandangan yang masih hujan," tandasnya.
Data sementara, banjir bandang di Desa Malinau berdampak pada sekitar 10 kepala keluarga dengan 38 jiwa.
