bakabar.com, JAKARTA – Banyaknya petinggi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang menjabat di ‘posisi mewah’ pada zaman Presiden Jokowi. Mereka sebelumnya menjabat sebagai perwira tinggi (Pati) di Polri.
Apahabar.com merangkum, setidaknya ada lima personel Polri yang menduduki ‘posisi mewah’ di Zaman Jokowi. Siapa sajakah mereka seperti dikutip bakabar.com, Jakarta, Selasa (11/10) ?
- Muhammad Tito Karnavian sebagai Mendagri
Mantan Kapolri periode 2016-2019 ini menjadi pilihan Presiden Jokowi untuk mengisi posisi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Kabinet Indonesia Maju. Tito dilantik Jokowi bersama nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju lainnya pada tahun 2019.
Presiden Jokowi mempercayakan Tito dengan berpesan agar dia bersinergi dengan daerah, hingga menyoroti regulasi terkait investasi.
Tito pun melepas jabatannya sebagai Kapolri, dan pensiun dari Polri, meski saat itu masa dinasnya di Polri masih terhitung tiga tahun lagi.
Pangkat terakhirnya di polri adalah Kapolri adalah Jenderal Polisi (Bintang 4)
- Mochamad Iriawan alias Iwan Bule sebagai Ketum PSSI
Mantan Kapolda Metro Jaya di tahun 2016 ini kini menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Karier Iwan Bule di dalam institusi Polri pun bisa dibilang cemerlang, ia pernah menjabat sebagai Kadivpropam Polri, Pj Gubernur Jawa Barat, hingga menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.
Iwan Bule pun kini sedang dicecar untuk mundur oleh publik. Perannya sebagai Ketum PSSI yang terkesan lepas tangan dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang pun membuat publik geram.
Bahkan, kini ada petisi online yang juga meminta Iwan Bule dan juga semua pengurus PSSI mundur dari jabatannya. Hal itu dinilai sebagai bentuk hormat dan respek terhadap korban tragedi di Stadion Kanjuruhan.
Sebagai informasi, petisi tersebut kini telah mencapai puluhan ribu pendukung.
Untuk pangkat terakhir Iwan Bule di Polri adalah Komisaris Jenderal (Komjen/Bintang 3).
- Firli Bahuri sebagai Ketua KPK
Firli Bahuri dipilih oleh DPR sebagai Ketua KPK periode 2019-2023. Sebelumnya, Firli menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Firli merupakan salah satu calon pimpinan dari unsur kepolisian yang lolos hingga tahap akhir dan akhirnya terpilih sebagai Ketua KPK.
“Berdasarkan diskusi, musyawarah dari seluruh perwakilan fraksi yang hadir menyepakati untuk menjabat Ketua KPK masa bakti 2019-2023 sebagai ketua adalah saudara Firli Bahuri,” ujar Ketua Komisi III DPR saat itu, Azis Syamsuddin, September 2019.
Namun setelah dua tahun berselang, Azis Syamsuddin malah ditangkap oleh KPK yang diketuai oleh Firli. KPK menetapkan Azis sebagai tersangka suap penanganan perkara korupsi di Lampung Tengah.
Pangkat terakhir Firli di Polri adalah Komjen (Bintang 3).
- Budi Gunawan sebagai Kepala BIN
Petinggi Polri yang sempat hampir menjadi Kapolri ini sempat membuat panas situasi politik di Indonesia pada pertengahan Januari 2015. Pasalnya, ia yang sempat ingin ditunjuk oleh Presiden Jokowi menjadi Kapolri, malah dijadikan tersangka oleh KPK.
Presiden Jokowi pun akhirnya menunda pengangkatannya, meski telah disetujui oleh DPR. Hingga pada akhirnya, Jokowi menunjuk Badrodin Haiti sebagai Kapolri, dan Budi Gunawan pun ditunjuk sebagai Wakapolri.
Saat ini, Budi Gunawan masih menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Selain itu, ia juga menduduki posisi strategis lainnya, yaitu sebagai Ketua Umum PB E-Sport Indonesia hingga tahun 2024 kelak.
Pangkat terakhir Budi Gunawan di Polri ialah Komjen (Bintang 3).
- Arman Depari sebagai Komisaris Pelindo I
Terakhir, ada nama Arman Depari yang menjabat sebagai Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI. Saat berkarier di Kepolisian, Arman sempat menjabat sebagai Kapolda Kepulauan Riau.
Arman juga pernah menjabat sebagai Komisaris di PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo).