bakabar.com, BANJARBARU – Gelombang ketiga Covid-19 Banjarbaru mulai mengkhawatirkan. Hingga kini sudah ada ratusan kasus baru. Dua orang di antaranya bahkan meninggal dunia.
Hal itu dibenarkanWali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin. Dia bilang dua warga yang meninggal dunia karena belum divaksinasi.
“Satu orang masih berusia 32 tahun dan tidak mendapat vaksinasi karena komorbid. Satunya lagi berusia 57 tahun dan memang belum divaksinasi,” ujarnya.
Plt Kadinkes Banjarbaru Abu Yajid Bustami melalui Epidemiolog Kesehatan Dinkes Banjarbaru, Edi Sampana, mengonfirmasi ada 134 kasus baru di Kota Idaman.
“28 orang di antaranya di rawat di rumah sakit,” ungkapnya.
Sampai hari ini total kasus Covid-19 di Banjarbaru mencapai 9.148. Rinciannya, ada 8.646 kasus dan 368 orang meninggal dunia.
Data ini diambil pada 6 Februari 2022 yang dirilis satu hari setelahnya.
Sementara untuk dua pasien Covid-19 yang meninggal dunia kemarin, akan dilaporkan pada Selasa (8/2) siang ini.
“Dua pasien wafat itu mungkin warga Banjarbaru, tapi kepastiannya pukul 14 nanti disampaikan. Jadi data temuan wafat tanggal 7 baru dirilis tanggal 8 hari ini, sesudah pukul 14.00,” jelas Edi kepada bakabar.com
