bakabar.com, JAKARTA - Banyak beredar kabar tentang lensa suatu kamera yangvdapat rusak jika terkena cahaya matahari secara langsung. Benarkah demikian?
Ternyata, hal itu benar adanya. Lensa kamera ataupun yang ada di smartphone dapat menjadi rusak jika dihadapkan ke matahari secara langsung, dan terus-menerus.
Hal tersebut dijelaskan oleh Tech Reviewer dari channel Jagat Review, Dedy Irvan.
"Ini karena konsepnya lensa itu memfokuskan pada satu titik atau bidang tertentu," dikutip dari channel Jagat Review, Rabu (7/6).
Baca Juga: Xiaomi Redmi Note 12 Pro Dirilis, Andalkan Kamera 108MP dan Video 4K
Menurutnya, jika kita melakukan hal tersebut, maka akan membakar komponen lensa yang ada.
Hal itu sama halnya jika kita menggunakan kaca pembesar untuk membakar sesuatu.
"Mirip-mirip konsepnya seperti kita menggunakan kaca pembesar yang digunakan untuk membakar," ungkapnya.
"Jadi kalau kena sinar matahari kita seperti membakar sensor atau membakar shutter," lanjutnya.
Baca Juga: Daftar Harga Ponsel Samsung Juni 2023, Seri M hingga Galaxy S Series
Maka dari itu, ia menyarankan pengguna kamera profesional ataupun smartphone untuk tidak menghadapkan kameranya secara langsung dan terus menerus ke matahari, agar tidak menyesal di kemudian hari.
"Jadi sebaiknya tidak dikasih lihat sinar matahari secara terus menerus. Karena dia memfokuskan semua sinar yang masuk ke bagian sensor," pungkasnya.
Selain itu, kabar lainnya datang dari kejadian gerhana matahari, yang disarankan menggunakan filter camera berpelindung khusus untuk dapat menangkap gambar matahari.
Baca Juga: Pasar Ponsel di Indonesia Masih Anjlok pada Kuartal Pertama 2023
Hal itu disebabkan lensa kamera akan bisa rusak, karena salah satu lensa memiliki bagian iris atau pengatur cahaya yang masuk sebagai aperture menjadi meleleh.
Umumnya, pengatur aperture lensa terdiri atas 8-12 plastek atau metal. Komponen plastik tersebut sangat mudah meleleh dan rusak.