Gaya Hidup

Cegah Perundungan, Instagram Rilis Sejumlah Fitur Baru

Meta melalui platform media sosial Instagram kembali merilis sejumlah fitur baru besutannya guna melidungi pengguna dari aksi perundungan atau bullying.

Featured-Image
lustrasi Instagram. Foto-Shutterstock via suarasurabaya.net

bakabar.com, JAKARTA - Meta melalui platform media sosial Instagram kembali merilis sejumlah fitur baru besutannya guna melidungi pengguna dari aksi perundungan atau bullying.

Direktur pemasaran produk untuk kreator di Meta, Ivana Kirkbride, menjelaskan sejumlah fitur yang ada.

Ivana memaparkannya pada acara Creator Week 2022 yang berlangsung pekan ini di Bali dan turut dihadiri oleh 120 kreator dari seluruh Asia Pasifik.

Ivana menyampaikan, Instagram ingin pengguna merasa aman dan nyaman dalam berekspresi dan berkreasi.

"Kami harus terus mendesain fitur yang bisa melindungi pengguna. Fitur ini kami desain berdasarkan masukan yang kami terima dari para kreator dan figur publik di seluruh dunia, yang kami harap bisa dimanfaatkan oleh khalayak luas," kata Ivana, dari rilis pers yang dilansir dari Republika.co.id, Sabtu (5/11).

Fitur antiperundungan baru yang pertama di Instagram adalah multiblokir. Tujuan kehadiran fitur tersebut yakni agar orang yang sudah diblokir tidak bisa mengulang perilakunya, meski mereka membuat akun baru.

Multiblokir bisa memblokir akun-akun yang dibuat oleh seseorang ke depannya. Berdasarkan tes awal yang dilakukan Instagram, fitur ini telah mengurangi jumlah akun yang diblokir para publik figur di seluruh dunia hingga empat juta akun.

Kedua, fitur kata-kata tersembunyi atau hidden words. Sejak diluncurkan tahun lalu, data internal Instagram menunjukkan penurunan hingga 40 persen dalam jumlah komentar negatif saat seseorang mengaktifkan fitur hidden words.

Kini, fitur diperluas untuk mencakup pesan ofensif di pesan langsung atau direct message (DM) yang dikirim seseorang melalui balasan stories. Instagram juga menambahkan daftar kata-kata di hidden words dari berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.

Fitur tersebut akan dinyalakan secara otomatis bagi pengguna yang menggunakan opsi "akun kreator" di Instagram. Pemilik akun juga bisa memilih opsi menambahkan kata-kata atau emoji yang tidak ingin mereka lihat di kolom komentar maupun DM.

Selanjutnya, ada fitur nudges yang gunanya memberi peringatan saat seseorang mengetik kata-kata bersifat negatif di Instagram. Fitur ini sekarang tersedia di kolom komentar, di mana pengguna akan mendapatkan notifikasi untuk berhenti sebelum menggunakan kata-kata yang dipindai bersifat ofensif oleh sistem Instagram. Fitur tersedia dalam bahasa Inggris, dan akan diperluas ke bahasa lain dalam waktu dekat.

Dalam beberapa pekan ke depan, Instagram juga akan mulai menyalakan pengingat untuk pengguna di seluruh dunia saat mereka akan mengirimkan DM ke akun kreator. Ini menjadi dorongan untuk membangun interaksi positif dan kondusif saat menggunakan Instagram.

Editor


Komentar
Banner
Banner