Tak Berkategori

Catat, Bed Corona RSUD Sultan Suriansyah Sudah Penuh!

apahabar.com, BANJARMASIN – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah kian sesak. Lonjakan jumlah kasus Covid-19…

Featured-Image
Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. Foto-Antara/M Risyal Hidayat

bakabar.com, BANJARMASIN – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah kian sesak.

Lonjakan jumlah kasus Covid-19 membuat rumah sakit daerah ini tak lagi bisa menampung pasien.

Hingga Rabu (7/7), semua tempat tidur rumah sakit di Jalan RK Ilir tersebut diisi oleh penderita Covid-19. Jumlahnya sebanyak 17 pasien.

"Iya RSUD Sultan Suriansyah sudah penuh dengan jumlah kapasitas bed kita sebanyak 17. Semuanya sudah terisi, padahal 1 minggu yang lalu pasiennya 11 orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi dihubungi media ini.

Karenanya, empat pasien terkonfirmasi positif Covid-19 harus ditempatkan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Machli menekankan kondisi tersebut sangat terpaksa dilakukan. Harusnya empat orang tersebut dirawat selayaknya pasien Covid-19 di ruang perawatan dan karantina.

"Terpaksa menerimanya di IGD saja. Ada empat orang karena ruangannya ful," pungkasnya.

Ia mengatakan kondisi serupa juga terjadi di beberapa RS di ibu kota Provinsi Kalsel.

Machli juga menyebut kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19 penuh. Sebut saja RSUD Ulin Banjarmasin.

Menurutnya lonjakan pasien tersebut bak sinyal kewaspadaan. Mereka pun berkoordinasi untuk membangun tenda khusus menampung pasien Covid-19.

"Ini supaya masyarakat lebih mudah mencegah daripada mengobati," katanya.

Ia mengingatkan penerapan protokol kesehatan menjadi prioritas utama. Selain pastinya, program vaksinasi yang tengah digencarkan pemerintah.

"Tekankan masyarakat prokes dan jangan anggap sepele, karena Covid-19 menyerang siapa saja," pungkasnya.

Untuk diketahui, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Banjarmasin dilaporkan sudah menyentuh 9396 kasus. Di antaranya 113 kasus aktif, 9070 sembuh dan 213 meninggal akibat paparan Covid-19.

Komentar
Banner
Banner