bakabar.com, KANDANGAN – Islamic Center yang direncanakan sebagai pusat kegiatan keagamaan dan wisata religi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) memasuki tahap pembangunan masjid induk, Senin (21/6).
Bupati HSS Achmad Fikry didampingi Wakilnya Syamsuri Arsyad bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) HSS menyaksikan langsung penentuan arah kiblat Masjid Islamic Center tahap 2 di Desa Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya.
Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, peninjauan Islamic Center dilakukan untuk melihat pengukuran arah kiblat oleh MUI Kabupaten HSS dan Alhamdullilah sudah tepat.
Achmad Fikry mengatakan, pengukuran arah kiblat dilakukan agar sesuai dalam pengerjaan pemasangan keramik didalam masjid.
“Terima kasih kepada MUI HSS yang telah hadir dan memastikan arah kiblat Masjid Islamic Center,” kata Achmad Fikry.
Pihaknya menyampaikan, dengan telah dipastikannya arah kiblat bisa mempercepat pembangunan Masjid Islamic Center.
“Semoga masjid di lingkungan Islamic Center cepat selesai pembangunannya sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat,” harap Bupati Achmad Fikry.
Ketua MUI HSS, Tuan Guru H Muhammad Riduan Basri menjelaskan, sewaktu peletakan batu pertama arah kiblat Masjid Islamic Center sudah diukur. Sedangkan hari ini dilakukan guna memastikan kembali arahnya.
“Alhamdulillah kita lihat tidak ada pergeseran, pengukuran tersebut dilakukan secara manual dan digital,” terang Guru Kapuh sapaan Tuan Guru Haji Muhammad Riduan Basri.
Guru Kapuh berharap, hal ini bisa membawa ketenangan bagi umat Islam yang melaksanakan ibadah jika masjid telah selesai dibangun.
“InsyaAllah arah kiblat yang kita ukur sudah benar dan tepat,” tandasnya.
Pembangunan Islamic Center mulai dilaksanakan beberapa bulan lalu diawali dengan pemasangan tiang pancang, dilanjutkan dengan pengecoran lantai dasar.
Pembangunan tahap 2 yang rencanakan selesai Desember tersebut menelan biaya kurang lebih Rp49,2 miliar dan saat ini pembangunan sudah mencapai 5 persen.