bakabar.com, PELAIHARI - Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) fungsional Guru tahun anggaran 2022, Selasa (4/7/2023).
Kegiatan tersebut diikuti 198 Guru PPPK diambil sumpah dan janji bertempat di halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanah Laut pagi sekitar pukul 09.30 Wita.
Bupati Sukamta usai kegiatan berharap kepada semua Guru PPPK yang baru saja diambil sumpah dan janjinya supaya melaksanakan tugas dengan baik.
“Tanah Laut adalah kabupaten yang mempunyai masa depan peluang yang cemerlang meningkatkan pengembangan ekonomi di Kalimantan Selatan dibandingkan wilayah lain nantinya,” katanya.
Menurut Bupati Sukamta tentunya memerlukan generasi tangguh dan cerdas, punya rasa perjuangan yang tinggi dan rasa bangga sebagai orang Tanah Laut.
“Kuncinya ada di tenaga Guru yang mengajar bagaimana cara menciptakan dan membangun karakter anak yang tangguh di masa depan,” ujarnya.
Bupati Sukamta menambahkan, tahun ini akan dilanjutkan dengan penambahan tenaga Guru PPPK dengan jumlah sesuai dengan formasi yang ada sebanyak 998 orang tingkat PAUD, SD dan SMP.
“Sudah dihitung dengan kemampuan APBD Tanah Laut dan dukungan dari APBN, supaya tidak ada lagi kekurangan Guru, dan nati tahun 2025 tidak ada lagi Guru honorer,” pungkasnya.
Sementara itu di tempat terpisah Noor Afipah mengaku senang setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) fungsional.
Ia menambahkan, baginya ini merupakan perjalanan panjang 8 tahun mengabdi sebagai guru honorer di SDN Angsau Empat.
“Tahun 2021 ada pembukaan Guru PPPK dan Alhamdulilah saya lulus dan diterima sebagai Guru PPPK diangkat tahun 2023 ini,” tandasnya.
