bakabar.com, KUALA KAPUAS – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) Kabupaten Kapuas, Kalteng, kembali menertibkan badut jalanan yang beroperasi di beberapa area traffic light Kota Kuala Kapuas, Senin (25/10).
Dari beberapa badut yang ditertibkan, satu orang di antaranya berasal dari Banjarmasin terjaring. Selanjutnya, badut jalanan asal Banjarmasin itu dibawa ke Kantor Satpol PP untuk didata.
Sedangkan badut jalanan asal Kapuas, oleh Satpol PP mereka diarahkan untuk beroperasi di taman-taman kota atau tempat-tempat yang aman.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kapuas, Syahripin melalui Kabid Ketertiban Umum dan Ketertiban Masyarakat, Elnada mengatakan, penertiban badut jalanan dilakukan saat pihaknya melaksanakan patroli pengawasan ketertiban umum.
"Anggota kami yang bertugas melaksanakan patroli menjumpai badut-badut jalanan yang sedang beroperasi di beberapa area traffic light atau lampu merah,” katanya.
Kemudian lanjut Elnada, anggota Satpol PP menghampiri badut-badut jalanan tersebut dan memberikan penjelasan untuk tidak melakukan aktivitasnya di lampu merah.
“Kami juga menanyakan identitas mereka. Bagi badut yang berasal dari Kapuas kami arahkan mereka beraktifitas di taman-taman kota atau tempat-tempat yang aman,” ujarnya.
Menurut Elnada pihaknya tidak melarang usaha para badut tersebut, selama tidak dilakukan di pinggir jalan dan di area lampu merah. Karena dapat mengganggu lalu lintas dan aktifitas umum.
“Makanya kami arahkan mereka ke taman-taman kota saja. Karena lambat laun pengunjung taman kota akan tertarik sehingga dapat menambah penghasilan untuk badut-badut itu dengan sendirinya," pungkasnya.
