bakabar.com, BANDUNG – Belum lama ini musibah banjir bandang terjadi di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Garut sejak Jumat (15/7) sore, diperkirakan menjadi penyebab banjir bandang dan longsor di 13 kecamatan tersebut. Kondisi tersebut mengakibatkan rumah warga dan jalan terputus.
Lantas musibah ini pun membuat warganet kompak memberikan doa bagi korban banjir dengan menyerukan tagar #PrayForGarut di Twitter, Minggu (17/7).
Selain itu dari pantauan bakabar.com, tagar itu kini juga menjajaki trending topik di Twitter dengan menuai ribuan cuitan dari wargenet
"#PrayForGarut baru kali ini liat warna “merah” . Hujan gede pasti banjir ini ..," tulis warganet.
"Mari kita saling mendoakan buat saudara-saudara kita di Garut yg sedang tertimpa musibah banjir #PrayForGarut," tambah warganet lain.
Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan darurat banjir. Data terbaru, saat ini totalnya delapan kecamatan yang terdampak banjir.
Rudy mengaku menerima banyak laporan dari BPBD Garut, pihak kecamatan dan lainnya.
Sebagai informasi, delapan kecamatan yang terendam banjir di antaranya Kecamatan Cikajang, Bayongbong, Cilawu, Garut Kota, Tarogong Kidul, Banyuresmi, Karangpawitan dan Kecamatan Cibatu.
BPBD, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dibantu oleh TNI-Polri sudah melakukan evakuasi para penyintas banjir di Kabupaten Garut.