Lembaga Penerbangan, dan Antariksa Nasional atau LAPAN menemukan luasan genangan banjir tertinggi mencapai 60 ribu hektare di Barito Kuala, Kabupaten Banjar 40 ribu hektare, Tanah Laut 29 ribu hektare, Kabupaten Hulu Sungai Tengah 12 ribu hektare, Hulu Sungai Selatan 11 ribu hektare, Tapin 11 ribu hektare, dan Tabalong sekitar 10 ribu hektare.
Sementara luas genangan air di Kabupaten Balangan, Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara, Hulu Sungai Utara, Kota Banjarmasin, hingga Kabupaten Murung Raya antara 8 sampai 10 ribu hektare.
Belum lama tadi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan berupa Dana Siap Pakai (DSP) senilai 3,5 miliar untuk penanganan banjir di Kalsel.
Dana tersebut diberikan untuk 5 kabupaten yang terdampak banjir paling parah, meliputi kabupaten Banjar, Tanah Laut, Barito Kuala, Hulu Sungai Tengah dan Balangan. Masing-masing kabupaten tersebut mendapatkan bantuan 500 juta dan 1 miliar untuk Pemprov Kalsel.
Hari ini, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bersama jajarannya memantau langsung dan penyaluran bantuan ke kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Plt Kepala BPBD Kalsel, Mujiyat membeberkan bantuan yang diserahkan berupa 1.000 paket sembako dari presiden, 1 buah perahu karet, DSP masing-masing Rp500 juta dari BNPB dan Pemprov Kalsel.
“Saya mendapat instruksi Gubernur. Ada prioritas khusus baik penanganan bantuan ataupun pemulihan emosional masyarakat yang terdampak,” kata Mujiyat ditemui di Lanud Syamsudin Noor Banjarbaru, Selasa sore.
Kemarin, kedatangan presiden Joko Widodo juga sekaligus untuk menyerahkan simbolis bantuan untuk korban banjir di kabupaten Banjar. Di antaranya sebanyak 10 ribu paket sembako yang disalurkan.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kalsel, Siti Nutiyani, menyebut kabupaten Banjar juga menerima bantuan DSP dengan total Rp2,5 miliar.
“Bantuan dari Kementerian Sosial dengan nilai total Rp2,5 Miliar. Untuk Dinsos provinsi dan kabupaten Banjar. Ada sembako, selimut, terpal, tenda gulung dan macam-macam,” kata Siti
Berikut laporan sementara data banjir Kalimantan Selatan yang dilaporkan BPBD Kalsel, pada 19 Januari hingga pukul 12.00 WITA. Sebagai berikut
1. Kabupaten Banjar
– Terdampak : 127.267 jiwa
– Pengungsi : 33.028 jiwa
2. Kabupaten Barito Kuala
– Terdampak : 19.142 jiwa
– Pengungsi : –
3. Kabupaten Tanah Laut
– Terdampak : 27.815 jiwa
– Pengungsi : 13.062 jiwa
4. Kabupaten Hulu Sungai Tengah
– Terdampak : 64.400 jiwa
– Pengungsi : 11.200 jiwa
5. Kabupaten Tapin
– Terdampak : 1.492 jiwa
– Pengungsi : 328 jiwa
6. Kabupaten Tabalong
– Terdampak : 770 jiwa
– Pengungsi : –
7. Kabupaten Hulu Sungai Selatan
– Terdampak : 6.690 jiwa
– Pengungsi : –
8. Kabupaten Banjarmasin
– Terdampak : 51.453 jiwa
– Pengungsi : 1.821 jiwa
9. Kabupaten Balangan
– Terdampak : 19.100 jiwa
– Pengungsi : –
10. Kabupaten Banjarbaru
– Terdampak : 5.752 jiwa
– Pengungsi : 18.451 jiwa
11. Kabupaten Hulu Sungai Utara
– Terdampak : 25.189 jiwa
– Pengungsi : –
Tim Redaksi: Syahbani, Riyad Dafhi, Nurul Mufidah, Musnita Sari