bakabar.com, KUALA KAPUAS – Bencana banjir yang terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Kapuas, Kalteng, sebagian sudah mulai surut, Selasa (23/11).
“Iya, bahkan sebagian ada yang sudah tidak banjir lagi,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas, Panahatan Sinaga, Selasa malam.
Panahatan pun membeberkan kondisi terkini bencana banjir di 6 kecamatan di Kapuas, di mana kondisi cuaca masih terjadi hujan dengan intensitas sedang.
Untuk desa-desa di Kecamatan Mandau Talawang, Kapuas Hulu, Pasak Talawang dan Kapuas Tengah dilaporkan sudah tidak ada banjir.
“Lalu untuk Kecamatan Timpah, tinggi muka air mengalami penurunan rata-rata 10-20 centimeter dimana debit air terus mengalami penurunan,” terang Panahatan.
Sedangkan untuk Kecamatan Mantangai tinggi muka air rata-rata 30-80 centimeter yang mana debit air masih bertahan. Pihak kecamatan dan desa pun masih terus melakukan pantauan kondisi banjir di wilayahnya.
“Sampai saat ini tidak ada laporan korban luka, hilang, sakit dan mengungsi akibat bencana banjir di beberapa kecamatan tersebut,” sebut Panahatan.
Bencana banjir yang terjadi di 6 kecamatan di Kabupaten Kapuas telah merendam 2.180 unit rumah warga dan 40 unit sarana pendidikan, 7 unit sarana kesehatan, 36 unit rumah ibadah, 43 unit fasilitas umum dan 52 titik akses jalan.
Sedangkan korban terdampak akibat bencana banjir tersebut sebanyak 3.636 kepala keluarga atau 11.513 jiwa tetdampak.
“Kami dari BPBD Kapuas terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan desa serta melakukan pendataan di lokasi kejadian bencana banjir,” pungkas Panahatan Sinaga.