DPRD Kalsel

Bang Atak Berharap Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Bisa Diminimalisir

Pemerintah akan melindungi dan mendampingi perempuan dan anak sebagai kaum yang rentan mendapatkan kekerasan di masyarakat.

Featured-Image
Athailah Hasbi saat Sosper di HST. Foto-Humas DPRD Kalsel

bakabar.com, BARABAI - Pemerintah akan melindungi dan mendampingi perempuan dan anak sebagai kaum yang rentan mendapatkan kekerasan di masyarakat.

Penegasan itu terangkum dalam Sosialisasi Peraturan Daerah tentang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak oleh Anggota DPRD Provinsi Kalsel Athaillah Hasbi, di Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Jumat (1/12/2023).

Menurut Anggota Fraksi Partai Golkar Kalsel ini, sosialisasi tersebut sudah sering dilakukannya, agar kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat diminimalisir.

"Semoga dengan kegiatan ini dapat meminimalisir kekerasan terhadap perempuan dan anak di daerah ini," ucap Anggota Komisi IV itu.

Selain itu, sosialisasi ini jelas Athaillah Hasbi, agar masyarakat lebih mengetahui bahwa ada lembaga atau perangkat daerah yang memiliki kewenangan dalam penanganan kasus kekerasan baik perempuan ataupun anak.

"Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah memiliki dinas dan lembaga yang khusus menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak, hal itu dimaksudkan untuk mencegah kekerasan di Kalimantan Selatan,” jelasnya.

Dengan adanya lembaga tersebut, masyarakat tahu ke mana mereka akan melapor ataupun mengadukan masalahnya, apabila ada kasus kekerasan perempuan dan anak di sekitar lingkungan mereka.

Kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh wakil rakyat rumah Banjar ini dihadiri 120 peserta dengan narasumber M. Aini dan Muhammad Fanayuri.

Editor


Komentar
Banner
Banner