bakabar.com, BALIKPAPAN – Pemerintah kota Balikpapan memang sejak awal terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi untuk menciptakan herd immunity. Hal itu benar terwujud pada Selasa (26/10), di mana kota Balikpapan dinyatakan herd immunity setelah cakupan vaksinasi mencapai 70 persen.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud melalui Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan bahwa hari ini vaksinasi di Balikpapan telah mencapai 70 persen.
“Vaksinasi merupakan fokus utama. Makanya kami gencarkan vaksinasi. Dan hari ini Balikpapan sudah mencapai 70 persen,” ujar wanita yang akrab disapa Dio ini saat membacakan sambutan Wali Kota dalam kegiatan vaksinasi Pemuda Pancasila.
Selain itu, trend kasus di Kota Balikpapan juga menunjukkan perkembangan yang sangat baik. Bahkan pada Senin (25/10) hanya ada satu penambahan kasus Covid-19 tanpa adanya kasus kematian.
“Syukur alhamdulillah situasi pandemi di Balikpapan berangsur membaik. Sekarang jumlakasus aktif juga sudah di bawah 50 persen. Kota Balikpapan juga sudah zona kuning dan status PPKM-nya juga level 2,” ungkapnya.
Meski begitu, ia meminta masyarakat tidak lalai dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebab ia tak ingin Balikpapan mengalami serangan gelombang ketiga seperti yang dialami negara lain.
“Meski begitu harap masyarakat tetap protokol kesehatan. Jangan sampai mengalami gelombang selanjutnya seperti yang dialami negara lain,” pungkasnya.
