Latifah, yang memiliki identitas warga Hinas Kanan-Datar Ajab ditemukan bersimbah darah. Dia meninggal bersama janin yang berumur 9 bulan di rumah barunya di Jalan Lingkar Walangsi-Kapar, Desa Banua Binjai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang masih sepi perumahan.
Dia pertama kali ditemukan salah satu kawannya, penjual jengkol saat ingin membayar hutang sebesar Rp280 ribu, Sabtu (12/9).
Saat Adzan Dzuhur, penjual atau pengecer ini mengetuk pintu rumah Latifah. Tak kunjung dibukakan pintu, sang pengecer ini pun menengok di sela-sela jendela yang masih ditutupi dengan seng. Setelah pintu terbuka, baru diketahui Latifah sudah tak bernyawa lagi bersimbah darah.
Editor: Syarif