Polemik Pembuatan SIM

Antisipasi Calo Sertifikat Mengemudi, Korlantas Rancang Aplikasi Canggih

Korlantas akan merancang aplikasi khusus untuk mencegah adanya calo penerbitan sertifikat mengemudi untuk pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

Featured-Image
Direktur Regident Korlantas Brigjen Yusri Yunus (Foto: apahabar.com/ Farhan)

bakabar.com, JAKARTA – Korps Lalu Lintas (Korlantas) tengah merancang suatu aplikasi untuk mencegah adanya calo dalam penerbitan sertifikat mengemudi untuk pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

Direktur Regident Korlantas Brigjen Yusri Yunus mengatakan aplikasi tersebut nantinya akan membantu Polri dalam mencegah adanya calo dalam penerbitan sertifikat mengemudi dari lembaga pelatihan yang terakreditasi.

“Kita membuat satu aplikasi, ini baru kita rancang (belum dibuat), ini kita akan membuat suatu aplikasi untuk menghindari hal-hal seperti itu (calo),” ungkap Yusri kepada awak media di Mabes Polri, Kamis (22/6).

Baca Juga: Begini Alasan Lengkap Polisi Bikin SIM Pakai Sertifikat

Eks Kabid Humas Polda Metro itu menjelaskan, aplikasi itu diharapkan nantinya akan seperti Electronic Registration and Identification (ERI) sebagai sistem berbentuk bank data kendaraan bermotor.

Selain itu, menurutnya aplikasi tersebut juga bertujuan untuk mengawasi penerbitan sertifikat mengemudi yang akan menjadi aturan baru dalam pembuatan SIM.

“Harus kita kaji dulu semuanya pelan-pelan sampai menghindari hal-hal yang calo,” jelasnya.

Baca Juga: Begini Alasan Lengkap Polisi Bikin SIM Pakai Sertifikat

Lebih lanjut, Yusri juga mengatakan nantinya dalam penerbitan sertifikat mengemudi harus ada lembaga mengemudi atau sekolah mengemudi yang terakreditas tidak sembarangan orang dapat menerbitkan sertifikat tersebut.

“Siapa sih yang berhak mengeluarkan sertifikasi, dia adalah perusahaan (sekolah mengemudi) yang terakreditasi, tidak semuanya berarti bisa,” tuturnya.

“Walaupun dia terakreditasi juga enggak ujug-ujug untuk mengeluarkan semuanya, tetapi harus ada satu asosiasi untuk permudah kita pengontrolannya,” jelasnya menambahkan.

Editor


Komentar
Banner
Banner