bakabar.com, PALANGKA RAYA – Setiap anggota legislatif dituntut mampu menyerap, mengidentifikasi, dan memahami isu-isu strategis di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
‘’Hal tersebut menjadi kunci agar rekomendasi maupun kebijakan yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat,’’ kata Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, Jumat (16/5/2025).
Menurut dia, anggota DPRD harus aktif menjalin komunikasi dengan konstituen, mendengarkan aspirasi, dan menganalisis permasalahan di daerahnya. ‘’Dengan pemahaman yang mendalam, kebijakan yang dirumuskan bisa lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Subandi juga menekankan pentingnya kolaborasi yang sinergis antara legislatif dan eksekutif dalam menindaklanjuti setiap masukan masyarakat, sehingga arah pembangunan di Kota Palangka Raya dapat berjalan inklusif serta berkelanjutan.
Selain itu, imbuh dia yang dilansir Dayak News, peningkatan kapasitas diri anggota dewan juga menjadi kebutuhan mendesak. Upaya tersebut dapat dilakukan melalui pelatihan, diskusi publik, maupun kajian akademik.
“Pemahaman yang komprehensif terhadap dinamika sosial, ekonomi, dan budaya di wilayah masing-masing akan memperkuat posisi legislatif dalam merumuskan kebijakan yang berpihak pada rakyat,” demikian Subandi.(*)