bakabar.com, PALANGKA RAYA – Penguasaan teknologi digital dinilai menjadi kunci peningkatan kualitas pelayanan publik di era modern. Karena itu, Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Yudhi Karlianto Manan, mendorong pemerintah daerah memperkuat kapasitas aparatur sipil negara (ASN) melalui pelatihan berbasis digital yang terencana dan berkelanjutan.
Menurut Yudhi, kemampuan ASN dalam mengoperasikan sistem dan aplikasi digital sangat menentukan efektivitas birokrasi.
“Di era digital, ASN tidak boleh gagap teknologi. Penguasaan aplikasi maupun sistem digital harus menjadi prioritas,” ujarnya, belum lama ini.
Ia menilai, pelatihan digital bagi ASN perlu dirancang secara bertahap sesuai kebutuhan masing-masing instansi agar hasilnya lebih optimal. Selain meningkatkan kompetensi, penerapan teknologi juga akan menekan potensi birokrasi berbelit.
“Semakin transparan dan efisien pelayanan publik, maka semakin tinggi pula kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” tegasnya, yang dilansir beritakalteng.com.
Yudhi menambahkan, DPRD akan mendorong pemerintah kota mengalokasikan anggaran khusus bagi program pelatihan ASN berbasis digital. Langkah tersebut, katanya, sejalan dengan upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang modern, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Ia berharap pelatihan digital tidak hanya bersifat formalitas, tetapi benar-benar mampu meningkatkan kemampuan ASN di lapangan.
“Dengan ASN yang profesional dan melek digital, masyarakat akan merasakan pelayanan yang lebih cepat, transparan, dan mudah diakses,” pungkasnya.









