bakabar.com, BATULICIN – Masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap segala bentuk informasi di media sosial yang berisi ujaran kebencian yang terkait dengan SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan).
“Kepada masyarakat agar jangan mudah terperdaya dengan segala bentuk provokasi yang beredar melalui medsos”, imbau Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Sugianto Marweki, dalam diskusi kebangsaan, Kamis (17/10).
AKBP Sugianto mengingatkan masyarakat untuk selektif dalam menerima informasi. Ia meminta agar warga Tanah Bumbu untuk tidak menyebarkan kabar yang validitasnya belum jelas.
“Cek dan ricek dahulu sebelum menyebarkan setiap informasi. Hal yang bersifat provokatif sebaiknya jangan disebar,” ucapnya.
Sering kali medsos menjadi sumber pemicu perselisihan. Sebagian netizen, kata dia, juga sering membagikan situs-situs dengan narasi kebencian yang dapat melemahkan persatuan bangsa. Melalui akun medsos, perbedaan pendapat juga selalu dibesar-besarkan.
“Bijaklah dalam menggunakan medsos. Jadikanlah medsos sebagai alat untuk berbagi hal yang positif, karena kita bertanggung jawab untuk menjaga keamanan agar selalu kondusif,” tandasnya.
Baca Juga: Habib Hussein : Paham Radikal Tak Menghargai Perbedaan
Baca Juga: Darurat Radikalisme! Besok Pagi Polres Tanbu Kumpulkan Ulama dan Tokoh Masyarakat
Reporter: Ahc21
Editor: Puja Mandela