Tak Berkategori

Ada Caleg yang Dihapus dalam Daftar, Siapa Mereka?

apahabar.com, BANJARMASIN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Selatan mencatat ada dua calon anggota legislatif (caleg)…

Featured-Image

bakabar.com, BANJARMASIN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Selatan mencatat ada dua calon anggota legislatif (caleg) tidak lagi terdaftar sebagai peserta pemilu 2019. Hal itu akan diumumkan petugas di TPS (Tempat Pemngutan Suara).

Nama kedua caleg tersebut sudah tidak memenuhi syarat, karena meninggal dunia dan lulus Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Namun nama mereka sudah tercetak dalam surat suara untuk daerah pemilih DPRD Kalsel.

“Ada dua nama caleg yang sudah meninggal dunia dan lulus CPNS jelang pemilihan di 17 April besok. Bahkan nama mereka telah dicetak di surat suara,” kata Ketua KPU Kalsel, Sarmuji.

Baca Juga: Untuk Warga Banjarmasin; Halangi Orang Memilih, Siap-Siap Dipenjara 2 Tahun

KPU, sambung Sarmuji, berencana mengumumkan di TPS bahwa kedua caleg tersebut tidak lagi memenuhi syarat untuk dipilih. Pengumuman itu bisa dengan menempel foto dan nama mereka.

“Surat suara mereka sudah tercetak, saat pemilihan akan kami umumkan di TPS. Jadi calon pemilih mengetahui terkait informasi ini,” jelas Sarmuji.

KPU bakal mengirimkan surat edaran ke seluruh KPU di tingkat kabupaten/kota untuk diteruskan ke TPS.

Sarmuji melanjutkan, apabila masih ada yang mencoblos kedua caleg tersebut, maka suaranya akan diakumulasikan ke suara partai pengusungnya.

Kedua caleg yang tak lagi memenuhi syarat itu adalah kader Partai Perindo yakni Gusti Rizali Noor untuk dapil Kalsel 1 (Banjarmasin) meninggal dunia dan Laila Rismawati untuk dapil Kalsel 6 (Kotabaru dan Tanah Bumbu) lulus CPNS.

“Caleg yang meninggal adalah Gusti Rizali Noor (kader Partai Perindo yakni Gusti Rizali Noor untuk dapil Kalsel 1 Banjarmasin, red) dan Laila Rismawati lulus CPNS (Laila Rismawati untuk dapil Kalsel 6 Kotabaru dan Tanah Bumbu, red) lulus CPNS," pungkasnya.

Baca Juga Warga Masih Bisa Gunakan Hak Pilihnya di Atas Pukul 13.00, Asalkan…

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner